Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/08/2018, 21:29 WIB
Budiyanto ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SUKABUMI, KOMPAS.com - Bocah perokok, R (2,5 tahun) asal Sukabumi, Jawa Barat, akhirnya mulai menghentikan kebiasaan menghisap rokok.

Hal ini diakui ibunda R, Maryati (35) kepada Kompas.com saat ditemui di rumahnya, Rabu (15/8/2018).

"Tadi pagi saat saya akan pergi ke pasar, anak saya sudah tidak meminta lagi rokok dan kopi," aku Maryati dengan nada sumringah.

Padahal, lanjut dia, permintaan dibuatkan kopi dan rokok biasa rutin dilakukan setiap bangun pagi selama 1,5 bulan ini. Selain pagi, hal tersebut juga dilakukan sebelum tidur malam.

"Tadi malam juga sebelum tidur sudah tidak pegang-pegang rokok," kata ibu rumah tangga yang membuka warung jajanan makanan ringan di samping rumahnya.

Menurut dia, anaknya mulai tidak merokok karena takut. Sebab, dalam dua hari terakhir ini, rumahnya dikunjungi beberapa orang yang baru dikenalnya.

"Kemarin (Selasa) juga kan anak saya dibawa main sama kakaknya, tapi hingga sore enggak mau pulang. Takut katanya," tutur dia.

"Ya, kan kemarin banyak bapak-bapak di sini yang menunggu anak saya," sambungnya.

Baca juga: Puskesmas Tangani Kasus Anak 2,5 Tahun Kecanduan 2 Bungkus Rokok Sehari

Selama bermain kemarin, lanjut dia, kakak pertamanya terus mengingatkan adik bungsunya agar tidak merokok. Sepertinya peringatan kakaknya dipatuhi adiknya.

"Alhamdulillah setelah kemarin tidak mau merokok lagi. Ya, saya sangat berharap seterusnya," harap Maryati.

Ditanya awal mula anak bungsunya mulai merokok, Maryati mengakui selain melihat orang dewasa merokok, ia juga sempat memunguti puntung rokok dan dicoba-coba.

Bahkan dia sempat memergoki anaknya mengumpulkan puntung rokok dalam satu kantung kresek kecil. Kalau melihat bungkus rokok saja sering dicium-cium.

"Setelah itu yang sempat saya kaget, sempat meminta rokok, dan tidak dikasih. Lalu anak saya ngamuk, hingga mencakar-cakar," tuturnya.

Harus rontgen

Sementara Bidan Desa Tenjojaya, Sulistiawati menjelaskan, dalam penanganan anak yang kecanduan merokok, pihaknya juga akan merujuk ke rumah sakit untuk dirontgen.

Halaman:


Terkini Lainnya

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di 'Rumah' yang Sama...

Kisah Pengojek Indonesia dan Malaysia di Tapal Batas, Berbagi Rezeki di "Rumah" yang Sama...

Regional
Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Menara Pengintai Khas Dayak Bidayuh Jadi Daya Tarik PLBN Jagoi Babang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com