Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tim SAR Fokuskan Pencarian Pesawat Dimonim di Gunung Menuk Oksibil

Kompas.com - 12/08/2018, 07:15 WIB
Kontributor Kompas TV Timika, Irsul Panca Aditra,
Bayu Galih

Tim Redaksi

TIMIKA, KOMPAS.com - Tim Search and Rescue gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI dan Polri akan memfokuskan pencarian pesawat Dimonim Air PK-HVQ di Gunung Menuk, Distrik Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua.

Wakil Kepala Penerangan Kodam 17 Cenderawasih Letkol Inf Dax Sianturi mengatakan, pencarian pesawat tersebut melalui jalur udara menggunakan Pesawat Dimonim jenis karavan.

Setelah lokasi pesawat tersebut ditemukan, maka dilanjutkan dengan proses evakuasi oleh Tim SAR.

"Fokus utama mencari lokasi jatuhnya pesawat," kata dia, Sabtu (11/8/2018) malam.

Untuk mencari pesawat tersebut, dua Tim SAR gabungan sudah disiapkan. Tim SAR akan bertolak dari Bandara Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel dan Bandara Sentani, Kabupaten Jayapura menuju Oksibil, pada Minggu (12/8/2018) pukul 06.30 WIT.

Baca juga: Kronologi Pesawat Dimonim yang Hilang Kontak di Papua

Untuk tim SAR dari Bandara Tanah Merah yang sudah disiapkan terdiri dari 10 personel Kodim/1711, 5 personel Basarnas dan 10 personel Polres Boven Digoel.

Sebelumnya, Pesawat Dimonim Air PK-HVQ, Tipe PAC 750XL milik PT Martha Buana Abadi yang membawa tujuh penumpang hilang kontak di Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua, Sabtu (11/8/2018).

Pesawat yang dipiloti Kapten Lessie dan Kopilot Wayan Sugiarta bertolak dari Bandara Tanah Merah, Kabupaten Boven Digoel pukul 13.50 WIT menuju Bandara Oksibil, Kabupaten Pegunungan Bintang.

Sekitar pukul 14.17 WIT, pilot pesawat sempat melakukan komunikasi dengan pihak Tower Bandara Oksibil.

Pesawat seharusnya sudah mendarat di Bandara Oksibil pukul 14.30 WIT. Namun, hingga pukul 15.00 WIT pesawat tak kunjung mendarat.

Masyarakat Kampung Okatem, Oksibil mendengar adanya ledakan keras di atas Gunung Menuk.

Ledakan keras yang didengar masyarakat itu kemudian dilaporkan kepada Bintara pembinanaan dan keamanan ketertiban masyarakat (Bhabinkamtibmas).

Seorang warga atas nama Leo Kakayarmabin juga melaporkan adanya bunyi gemuruh kepada anggota TNI di Pos Oksibil melalui HP.

Keterangan Leo menyebutkan, ada pesawat yang melintas di atas Gunung Menuk, Distrik Oksibil. Tak lama kemudian terdengar suara gemuruh dari atas gunung tersebut.

Adapun nama-nama penumpang Pesawat Dimonim Air sebagai berikut :

1. Lessie (Pilot)
2. Wayan Sugiarta (Co Pilot)
3. Sudir Zakana (penumpang)
4. Martina Uropmabin (Penumpang)
5. Hendrikus Kamiw (penumpang)
6. Lidia Kamiw (penumpang)
7. Jamaludin (penumpang)
8. Naimus (penumpang)
9. Jumaidi /CHL (penumpang)

Kompas TV Pencarian besok pagi akan dilakukan oleh dua tim yakni darat dan udara, dengan menyisir wilayah yang diduga titik tempat jatuhnya pesawat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com