Gubernur Sumsel Jamin Asian Games Tak Diganggu Kabut Asap

PALEMBANG, KOMPAS.com - Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin menjamin jika pelaksanaan Asian Games di Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, tak akan terganggu akibat asap kebakaran hutan dan lahan.

Alex Noerdin menjelaskan, persoalan asap sendiri telah diatasi oleh pemerintah provinsi Sumsel dengan melibatkan seluruh pihak untuk melakukan antisipasi sejak dini.

Kebakaran hebat lahan dan hutan di Sumsel pada 2015 lalu, menjadikan peljaran penting, untuk menanggulangi kebakaran secara cepat.

“Sejak kejadian tahun 2015, kita bertekad tidak ada lagi kabut asap. 2016-2017 kita berhasil, insya allah 2018 juga berhasil (antisipasi asap) dan tidak mengganggu Asian Games,” kata Alex, Sabtu (28/7/2018).

Baca juga: Antisipasi Kabut Asap di Sumatera Selatan, TNI Siapkan Bom Air 

Dilanjutkan Alex, titik hotspot di Sumsel setiap hari mengalami penurunan. Hasil dari monitoring satelit pun menurutnya tak bisa dijadikan acuan sebagai titik hotspot, lantaran akurasi titik panas bisa menyasar tempat lain.

“Hotspot belum tentu fire hot, atap seng dari pabrik juga bisa jadi hotspot. Susahnya itu sekarang adalah punca kemarau, sehingga gesekan sedikit saja bisa menimbulkan titik api. Namun, kita sudah berupaya untuk menanggulanginya secara cepat, insya allah tidak mengganggu Asian Games,” ujarnya.

 Di sisi lain, pelaksanaan Asian Games juga dijamin Alex tidak akan mengganggu masyarakat di Palembang, hingga menimbulkan kemacetan seperti di Jakarta. 

Sebab, seluruh venue telah terintegrasi disatu tempat sehingga atlet tak bersusah payah menuju lokasi pertandingan.

 Baca juga: Asian Games Dibayangi Ancaman Kabut Asap, TNI Susun Strategi Mitigasi

“ Pelajar juga tidak ada yang diliburkan, berbeda dengan Jakarta. Kita ini semuanya ada disatu tempat, hanya jarak dari bandara menuju ke kompleks JSC saja yang jauh. Tetapi sudah bisa diatasi dengan adanya LRT. Mobilitas masyarakt Palembang masih normal, tidak ada yang terganggu dengan Asian Games,” ungkapnya.