Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Bupati Jombang Terpilih, Mundjidah Bentuk Tim Sinkronisasi

Kompas.com - 26/07/2018, 15:27 WIB
Moh. SyafiĆ­,
Farid Assifa

Tim Redaksi

JOMBANG, KOMPAS.com - Bupati Jombang terpilih Hj Mundjidah Wahab mengatakan, dia bersama wakil bupati Jombang terpilih Sumrambah akan membantuk tim sinkronisasi.

Tim ini akan bekerja untuk melakukan sinkronisasi gagasan dan misi kepala daerah terpilih dengan program pemerintah Kabupaten Jombang.

Mundjidah mengatakan, pembentukan tim sinkronisasi dilakukan untuk memudahkan langkah dan implementasi program saat pasangan ini dilantik sebagai pasangan kepala daerah Kabupaten Jombang.

"Tim transisi tidak ada. Tetapi kami menyiapkan tim sinkronisasi," kata Mundjidah didampingi Wakil Bupati Jombang terpilih Sumrambah, usai ditetapkan sebagai pemenang Pilkada Jombang di kantor KPU Jombang, Kamis (26/7/2018).

Dalam kesempatan itu, Mundjidah juga mengajak semua warga untuk bersatu padu membangun Jombang.

Menurut dia, perbedaan pilihan politik saat pilkada tidak perlu diperpanjang seiring dengan berakhirnya proses politik Pilkada Jombang, Jawa Timur.

"Terima kasih kepada masyarakat Jombang atas dukungan dan kepercayaannya. Kepada seluruh masyarakat Jombang, baik yang mendukung maupun yang kemarin berbeda pilihan, kami mengajak semuanya bersatu padu untuk bersama-sama membangun Jombang," kata Mundjidah.

Baca juga: Pleno KPU, Mundjidah-Sumrambah Unggul di Pilkada Jombang

Pemenang Pilkada Jombang

Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jombang, Jawa Timur, pada Kamis (26/7/2018), menetapkan pasangan Mundjidah Wahab-Sumrambah sebagai pemenang Pemilihan Bupati (Pilbup) Jombang Tahun 2018.

Berdasarkan hasil pemungutan suara Pilkada Jombang yang dilaksanakan pada 27 Juni 2018 lalu, pasangan nomor urut 1 ini mendapatkan 308.536 suara.

Pasangan yang diusung Partai Demokrat, PPP, Partai Gerindra, serta Perindo ini mengalahkan pasangan nomor 2 Nyono Suharli Wihandoko-Subaidi Muhtar yang diusung Partai Golkar, PKB, PAN, PKS dan Partai Nasdem. Pasangan ini meraih 219.388 suara.

Sedangkan, pasangan yang diusung PDI-P dan Partai Hanura, yakni Syafi'in-Choirul Anam mendapat 110.893 suara.

"Sesuai dengan batas waktu yang ditentukan tidak ada gugatan dari para pihak sehingga hasil Pilkada Jombang bisa ditetapkan hari ini. Berdasarkan hasil penghitungan suara, pasangan nomor urut satu memperoleh suara terbanyak," kata Muhaimin Sofi, Ketua KPU Jombang.

Muhaimin Sofi menyatakan, Pilbup Jombang Tahun 2018 ini berjalan baik dan sukses. Partisipasi pemilih menurutnya juga cukup baik, meski belum mengalami peningkatan signifikan dibanding pilkada sebelumnya.

"Partisipasi pemilih ada peningkatan meskipun tidak banyak, sekitar nol koma sekian persen naiknya," bebernya.

Penetapan pasangan Mundjidah-Sumrambah sebagai pemenang Pilkada Jombang Tahun 2018 digelar dalam rapat pleno terbuka KPU Jombang, Kamis (26/7/2018).

Baca juga: 1 Juli, KPU Lakukan Pemungutan Suara Ulang Pilkada Jombang

Hadir dalam acara ini, yakni pasangan Mundjidah-Sumrambah bersama pengurus partai politik pengusung, serta calon wakil Bupati Jombang nomor urut 2, Subaidi Muhtar bersama para pengurus parpol pengusungnya.

Sedangkan, pasangan cabup-cawabup Jombang, Syafi'in-Choirul Anam tidak tampak hadir pada acara penetapan. Pasangan nomor urut 3 ini hanya diwakili oleh legal officer Iwan Setiawan.

Kompas TV Tim Litbang Kompas Korwil Surabaya melaksanakan persiapan akhir jelang pelaksanaan quick count atau hitung cepat suara di Pilkada Jawa Timur.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com