Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sudah Saatnya Anak-anak Belajar Membuat Film

Kompas.com - 25/07/2018, 20:26 WIB
Retia Kartika Dewi,
Ervan Hardoko

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Salah satu cara untuk memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh pada 23 Juli adalah dengan pemutaran film pendek anak-anak.

Pemutaran film pendek bertema anak-anak ini digelar Kisi Kelir bersama Bentara Budaya Balai Soedjatmoko Solo pada Selasa (24/7/2018).

Acara ini digelar untuk mengajak penikmat film alternatif bernostalgia mengenang masa kecil mereka.

Kurator film, Fanny Chotimah mengatakan, film-film yang diputar di SKB merupakan karya-karya pilihan.

Baca juga: Bernostalgia Sambil Nonton Film Anak di Sorot Kelir Bentara

Menurutnya, sutradara dari keenam film tersebut amat konsisten menggarap film anak yang bukan saja bisa dinikmati anak-anak tetapi juga orang dewasa.

Buktinya, meski yang diputar adalah film anak-anak tetapi Balai Soedjatmoko dipadati sebagian besar penonton berusia remaja dan orang dewasa.

"Tadi yang hadir itu malah ketawa-ketawa, mereka nostalgia juga," ujar Fanny yang kini tengah menggarap film dokumenter panjang.

Fanny menambahkan, film-film yang diputar pada acara ini dijamin aman disaksikan anak-anak karena tidak menyajikan adegan kekerasan.

"Yang utama tidak ada kekerasan secara fisik yang ditampilkan dan juga secara verbal misalnya dia mengejek sesuatu dan berkata kasar itu kan gak ada, jadi aman," ujarnya.

Fanny berharap, insan perfilman Indonesia akan semakin banyak memproduksi film bertema anak-anak di masa depan.

"Seharusnya pemerintah dan komunitas-komunitas film saling bekerja sama, seperti Pusbangfilm yang punya mobil bioskop keliling bisa difungsikan dengan baik dan juga kerja sama dengan karang taruna," ujar Fanny.

Selain itu, Fanny mendukung agar anak-anak mencoba menjadi film maker. Sebab, dia yakin film yang dibuat anak-anak lebih baik daripada ketika orang dewasa mencoba menarasikan kehidupan anak.

Baca juga: Lukman Sardi: Kita Perlu Film Anak yang Benar-benar Indonesia

Kemampuan membuat film, ujar Fany, sebenarnya sudah bisa dipupuk sejak anak-anak berusia SD hingga SMP.

Anak-anak di rentang umur tersebut bisa belajar dengan menyaksikan tutorial membuat film dari YouTube melalui gawai masing-masing.

"Ponsel juga sekarang canggih-canggih, mereka juga bisa bikin video dari telepon mereka sendiri. Malah lebih menarik itu kalau mereka bisa bikin film," ujar Fanny.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com