Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Kapal Terbalik akibat Dihantam Gelombang Tinggi

Kompas.com - 25/07/2018, 19:23 WIB
Iqbal Fahmi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Akibat dihempas gelombang, sebuah kapal berukuran 26 gross ton terdampar di Pantai Kamulyan, Cilacap.

Perahu yang diketahui bernama KM Eka Sari II tersebut terbalik dan terdampar pada Rabu (25/7/2018) sekitar pukul 06.00 WIB.

Peristiwa itu direkam oleh seseorang dan mengunduhnya di akun media sosial Instagram oleh pemilik akun @Igerscilacap.

Dalam video itu terlihat kapal nelayan dihantam gelombang hingga terhempas dan terbalik. Puluhan orang berusaha untuk mengambil hasil ikan tangkapan yang terlempar keluar kapal.

Seorang petugas melalui pengeras suara mengingatkan warga untuk menjauhi pantai karena berbahaya. Namun peringatan itu tampaknya tidak dihiraukan.

"Untuk masyarakat jangan menyabung nyawa, ombaknya besar, tolong, tolong, tidak usah (mengambil ikan)," teriaknya.

Ketua Kelompok Nelayan Tegal Kamulyan, Kamto menuturkan, tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Sebanyak 10 awak kapal selamat setelah ditolong oleh nelayan lain yang berada di sekitar lokasi kejadian dan dievakuasi ke TPI Tegal Kamulyan.

Video kapal terhempas dan terbalik akibat gelombang tinggi viral di media sosial Instagram.Screen capture Instagram @igerscilacap Video kapal terhempas dan terbalik akibat gelombang tinggi viral di media sosial Instagram.

Sepuluh nelayan KM Ekasari II yang selamat tersebut di antaranya Taufik (42) nakhoda kapal dan ABK Ahmad Sedar (35), Rosidi (30), Saeful Anam (45), Islahudin (35), Warjad (30), Waluyo Jati (30), Waridi (37), Muhroni (37), Caryani (34).

Gelombang pasang

Gelombang pasang menerjang seluruh wilayah pesisir di sepanjang laut selatan Jawa Tengah dan Yogyakarta, Rabu (25/7/2018) pagi.

Bahkan, dari pantauan Kompas.com, di beberapa titik di Cilacap dan Kebumen, gelombang telah menjebol tanggul dan merusak fasilitias umum serta lapak pedangan di sekitar pantai.

Baca juga: 24 Pantai di Jogja Terdampak Gelombang Tinggi, 5 Pos SAR dan 31 Perahu Rusak

Staf UPT Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kroya, Cilacap, Edi Purwanto mengatakan, puncak gelombang pasang di wilayah timur pantai Cilacap terjadi sekitar pukul 06.00 hingga 08.00 WIB. Ketinggian gelombang pada fase puncak pagi tadi mencapai 2-7 meter.

“Ini gelombang paling tinggi, lebih tinggi dari minggu kemarin, gelombang kali ini menerjang pesisir hingga sejauh 120 meter dari garis pantai normal,” katanya.

Hingga saat ini, dampak kerusakan masih terus didata oleh petugas. Namun, Edi mengungkapkan, para pedagang telah mengantisipasi dampak gelombang dengan mengevakuasi barang yang berada di lapak sehingga kerugian dapat diminimalisasi.

Halaman:


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com