Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

DPRD Jabar Tetapkan Ridwan Kamil-Uu Sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih

Kompas.com - 25/07/2018, 15:46 WIB
Putra Prima Perdana,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Jawa Barat menggelar Rapat Paripurna Istimewa Pengumuman Hasil Penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Barat perihal Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih periode 2018-2023 di Ruang Sidang DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalan Diponegoro, Kota Bandung, Rabu (25/7/2018).

Dalam rapat yang berjalan sekitar 15 menit tersebut, Ridwan Kamil atau yang akrab disapa Emil bersama Uu Ruzhanul Ulum diumumkan sebagai gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat terpilih.

“Sesuai amanat undang-undang, tadi sudah saya sampaikan, DPRD diberikan waktu lima hari dari penetapan KPU Jawa Barat kemarin. Alhamdulillah kami hari ini bisa mengumumkan amanat undang-undang tersebut,” kata Ketua DPRD Provinsi Jawa Barat Ineu Purwadewi saat ditemui seusai Rapat Paripurna Istimewa, Rabu pagi.

Baca juga: Ridwan Kamil Akan Bentuk Majelis Pertimbangan Gubernur

Lebih lanjut Ineu menambahkan, dalam waktu dekat nota berita acara hasil rapat paripurna istimewa DPRD Jawa Barat yang menetapkan Ridwan Kamil-Uu Ruzhanul Ulum sebagai gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat terpilih akan dikirimkan ke Presiden melalui Kementrian Dalam Negeri.

“Secepatnya kami akan menindaklanjuti itu dan menyampaikan ke Presiden melalui Menteri Dalam Negeri. Kalau hari ini administrasi selesai, besok kami kirimkan,” ujarnya.

Ineu berharap, gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat terpilih bisa membangun sinergitas antara eksekutif dan legislatif dalam membangun Jawa Barat.

“Yang penting sinergitas ke depan yang harus dibangun antara DPRD dan eksekutif. Karena kita sama-sama bagian dari pemerintahan Jawa Barat. Pilkada sudah berakhir, ke depan kita harus membicarakan pembangunan Jawa Barat,” ucapnya.

Baca juga: Langkah Ridwan Kamil Setelah Jadi Gubernur Jabar Terpilih

Di tempat yang sama, Gubernur Jawa Barat terpilih Ridwan Kamil mengatakan, sambil menunggu pelantikan Gubernu dan Wakil Gubernur Jawa Barat yang rencananya akan digelar pada tanggal 17 September 2019, singkronisasi program kerja akan dilakukan bertahap.

“2019 itu harus berjalan seratus persen program Rindu,” ujarnya.

Emil menambahkan, dia bersama wakilnya akan bekerja lebih awal sebelum pelantikan untuk memastikan realisasi janji-janji kampanye bahkan sebelum pelantikan.

“Ada peraturan Permendagri nomo 22 tahun 2018 yang menyatakan walau belum dilantik pasangan terpilih boleh ikut menyingkronisasikan program kerja. Maka kita butuh waktu dan minta izin agar di KUA PPAS jangan diparipurnakan sebelum diisi dengan visi misi pasangan Rindu,” tandasnya. 

Kompas TV Wali Kota Bandung Ridwan Kamil menyegel sebuah bangunan cagar budaya yang sengaja dibongkar oleh pemilik.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com