Saat Lagu "Ditinggal Rabi" Diubah Jadi Kisah Sulitnya Membuat Skripsi

JAKARTA, KOMPAS.com - Video yang menampilkan Paduan Suara Mahasiswa Gita Suara Husada Politeknik Kesehatan (Poltekkes) Surakarta menyanyikan lagu "Ditinggal Rabi" dengan pergantian lirik beredar di media sosial.

Namun, oleh Gita Suara Husada lirik lagu yang dipopulerkan pedangdut Nella Kharisma ini diganti menjadi kisah perjuangan mereka saat menyusun skripsi.

"Lagu baru" itu kemudian ditampilkan dalam wisuda ahli madya sarjana terapan dan profesi Poltekkes Surakarta.

Baca juga: Paduan Suara Asal Manado Jadi Juara di Italia

Aksi paduan suara Gita Suara Husada itu kemudian diunggah akun Instagram @seputarkuliah.

 

Lagu penyemangat untuk pejuang skripsi ???? . . . . . . . . . . . . . . #Seputarkuliah #kampus #kuliah #mahasiswa #merantau #skripsi #tugasakhir #beasiswa #loker #sarjana #wisuda #indonesia #infobandung #freshgraduate #viral #sukses #university #masukkampus #graduation #campus #motivasi #inspirasi #weekend #book #bukubaru #lucu

A post shared by INFO ? KULIAH ? BEASISWA (@seputarkuliah) on Jul 14, 2018 at 5:12am PDT

Setelah ditelusuri, lirik pada lagu ini diciptakan Kepala Unit Kemahasiswaan Poltekkes Surakarta, Joko Tri Haryanto dibantu beberapa anggota paduan suara.

"Lirik kami ramu dibantu beberapa anggota paduan suara," kata Joko kepada Kompas.com, Sabtu (21/7/2018).

Joko mengatakan, ide pembuatan lirik ini muncul, ketika ia menerima keluh kesah mahasiswa yang tengah pembuatan skripsi.

Baca juga: Paduan Suara Indonesia The Resonanz Childrens Choir Juara Lagi di Eropa

"Ide muncul saat ada acara perpisahan PKL (praktek kerja lapangan) program khusus bidan, di mana mahasiswa yang memang sudah tua, saya tangkap keluh kesah mereka dalam mengerjakan tugas kuliah, sementara masih kerja dan melayani suami. Jadilah lagu itu," papar dia.

Pembuatan lirik lagu ini, menurut Joko, hanya membutuhkan waktu sekitar satu jam.

Setelah digubah dan diiringi musik berirama jazz, lagu tersebut terdengar sangat apik mewarnai acara wisuda.

Pembina paduan suara Gita Suara Husada Poltekkes Surakarta ini menceritakan, untuk membawakan lagu tersebut anak-anak asuhnya ini hanya berlatih tiga kali.

"Untuk latihan kita tidak banyak waktu karena kesibukan saya dan juga mahasiswanya banyak kegiatan. Yang penting latihan serius dan materi sudah fix di kepala, pasti cepat bisa," lanjut Joko.

Kelompok paduan suara ini berjumlah 40 orang yang terdiri dari 30 perempuan dan 10 laki-laki dari berbagai jurusan.

Baca juga: Paduan Suara SMA 78 Sabet Lima Medali Emas di Praha

Berikut adalah lirik lagu yang sudah diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia.

Badanku rasanya sakit, mengerjakan tugas sepanjang hari
Nangis darah air mataku, hancur lebur badanku
Dosen tega sama saya

Apa ini sudah jalannya, kuliahku memang seperti ini
Harus banyak makanku, harus banyak giziku, supaya tidak menjadi kurus

Duh...Mas maafkan tidak mengurusi dirimu
Dulu sering ketemu, sekarang memperhatikan tugasku
Itu bukan inginku, tapi kewajibanku
Menyelesaikan kuliahku, sebagai syarat untuk wisudaku

Dulu semester satu, sekarang sudah skripsi
Konsul sudah bolak-balik, tapi masih di revisi
Memang orang kalau mau sukses, itu harus berani berjuang