Pemkot Tasik Dorong Realisasi Pembangunan Tol Cileunyi-Tasikmalaya

TASIKMALAYA, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Tasikmalaya Muhammad Yusuf mengatakan, pihaknya terus mendorong percepatan rencana pembangunan Tol Cileunyi-Garut-Tasikmalaya (Cigatas) kepada Pemprov Jawa Barat dan Kementerian PUPR.

Selama ini, kemacetan dirasakan warga semakin parah di jalur arteri dari Tasik-Bandung mulai dari Kadipaten sampai Gentong dan daerah Garut.

"Jalur arteri yang selalu macet parah karena sudah overload kendaraan, dan masyarakat Tasik sangat berharap adanya Tol Cigatas ini segera dibangun. Apalagi titik kemacetan di Gentong arus balik Lebaran kemarin, pengendara bisa sampai seharian terjebak di sana," jelas Yusuf kepada wartawan di kantornya, Sabtu (21/7/2018).

Pihaknya selama ini telah menyampaikan permasalahan kemacetan parah itu kepada Pj Gubernur Jawa Barat Iriawan, belum lama ini.

Dengan adanya jalur tol tersebut, Yusuf menilai akan berdampak kepada lajunya perekonomian warga di Tasikmalaya. Sehingga akses ke luar kota dari Tasik melalui jalur darat akan ditempuh dalam waktu yang lebih cepat.

"Sekarang dari Tasik ke Bandung harus berjam-jam, dengan adanya tol ke sini akan sangat membantu bagi warga. Saya sekarang memohon kepada Pemprov Jabar yang memiliki akses ke pusat untuk segera merealisasikan secepatnya," tambah dia.

Baca juga: Jabar Protes Tol Cileunyi-Garut-Tasik Tak Masuk Proyek Strategi Nasional 2017

Mengenai kesiapan Kota Tasikmalaya, tambah Yusuf, pihaknya siap membantu dalam berbagai tahapan proses pelaksanaan pembangunan tol tersebut. Apalagi pihaknya mendengar kabar di pemberitaan media bahwa progres pembangunan tol ini telah masuk skala prioritas pusat.

"Kita telah siap untuk membantu proses pelaksanaan pembangunannya nanti," pungkasnya.

Sesuai informasi bahwa pemerintah akan merealisasikan pembangunan jalan tol Bandung-Tasikmalaya. Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) menargetkan bisa merampungkan proses tender pada tahun ini.

Bahkan, saat ini pemerintah pusat telah melakukan lima lelang pekerjaan tol prioritas, salah satunya tol Gedebage-Tasik-Cilacap.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sempat mengatakan, ruas tol tersebut merupakan bagian dari pembangunan jalan tol pulau Jawa wilayah selatan hingga Solo.

Hal ini, melihat dari kondisi pasca arus balik Lebaran terjadi kemacetan parah di jalur arteri Gentong, Tasikmalaya-Bandung.