Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Densus 88 Tangkap 7 Orang Terduga Teroris di Banyuasin

Kompas.com - 19/07/2018, 12:29 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

BANYUASIN, KOMPAS.com - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror menangkap sejumlah terduga teroris di Kabupaten Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel).

Informasi yang dihimpun, terdapat dua penangkapan yang terjadi di Kelurahan Mariana, Kabupaten Banyuasin, Sumsel pada Rabu (18/7/2018) malam. 

Penangkapan pertama berlangsung di Jalan Petaling, Kelurahan Mariana, Kabupaten Banyuasin, Sumsel pada Rabu (18/7/2018) malam. Di lokasi tersebut, petugas mengamankan satu orang berinisial SP (31).

Dari lokasi SP, polisi menyita dua unit handphone, dua pipa paralon ukuran 40 cm, satu bungkus penjernih air alumunium sulfat, satu lembar fotokopi surat dari sebuah yayasan dakwah, tiga surat panggilan dari Ditreskrimsus, dan beberapa buku.

Baca juga: Densus 88 Tangkap Terduga Teroris di Bumiaji Sragen

Setelah SP, tim Densus 88 kembali bergerak ke Jalan Sabar Jaya, RT 04 Rw 01 Kelurahan Mariana, Kecamatan Banyuasin 1, Kabupaten Banyuasin, Sumsel dan mengamankan satu orang berinisial AR (33). Dari AR disita dua handphone, satu kamera, dua multitester dan buku jihad. 

Kapolda Sumatera Selatan Irjen Pol Zulkarnain Adinegara ketika dikonfirmasi membenarkan adanya penangkapan tersebut.

"Memang betul kemarin malam penangkapan berlangsung sekitar 5 jam dari Densus 88. Polda Sumsel hanya back up," kata Zulkarnain, Kamis (19/7/2018).

Zulkarnain melanjutkan, hingga saat ini secara total sudah tujuh orang ditangkap petugas lantaran diduga terlibat jaringan teroris yang tergabung dalam kelompok Jamaah Anshorud Khilafah (JAK). 

Baca juga: Densus 88 Amankan Seorang Terduga Teroris di Sleman

"Jumlahnya ada tujuh orang, ini merupakan sel-sel teroris yang ada di Sumsel. Sekarang sudah dibawa untuk diperiksa," jelas Kapolda Sumsel.

Kompas TV Detasemen khusus 88 Anti Teror menggerebek sebuah tempat usaha di Sleman, Yogyakarta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com