Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Oknum Ketua RW Diduga Cabuli 6 Anak di Bawah Umur

Kompas.com - 18/07/2018, 20:42 WIB
Idon Tanjung,
Reni Susanti

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Seorang oknum ketua RW di Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru, Riau, diduga mencabuli 6 anak di bawah umur.

Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru Kompol Bimo Ariyanto ketika dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (18/7/2018) membenarkan laporan dugaan kasus pencabulan tersebut.

"Ya, pelapor atas nama BU. Dia melaporkan bahwa anaknya telah menjadi korban pencabulan yang dilakukan terduga SA," ujar Bimo.

Dia mengaku belum bisa memastikan jumlah korban, karena yang melapor masih satu orangtua korban.

"Untuk korban informasinya ada 6 orang. Namun mereka belum buat laporan dan masih kita dalami," kata Bimo.

Baca juga: Polisi Tetapkan 4 Tersangka Pencabulan Anak di Bawah Umur di Karawang

Terkait terlapor, dia juga belum memastikan apakah berprofesi sebagai ketua RW atau tidak.

"Saya belum mendalami apakah ketua RW atau bukan. Yang jelas yang dilaporkan berinisial SA," tegas Bimo.

Dia menambahkan, berdasarkan keterangan korban, pelaku tersebut meraba-raba tubuh si korban.

Sejauh ini kasus pencabulan anak di bawah umur tersebut masih didalami pihak kepolisian. Polisi sudah meminta keterangan sejumlah saksi, korban yang sudah melapor dan pemeriksaan hasil visum dari rumah sakit.

"Penyidikan masih dilakukan. Jika terbukti kita lakukan upaya hukum," tutur Bimo.

Sementara itu, salah satu korban menjalani pemeriksaan intensif di ruang Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satreskrim Polresta Pekanbaru, Rabu.

Korban didampingi orangtua dan Ketua Lembaga Bantuan Perlindungan Perempuan dan Anak Riau (LBP2AR), Rosmini.

"Hari ini saya mendampingi korban yang diduga dicabuli oknum ketua RW di Kecamatan Tenayan Raya, Pekanbaru," ujar Rosmaini pada Kompas.com.

Baca juga: Fauzan, Juara Dunia Karate yang Gagal Jadi Polisi, Melamar Satpol PP

Dia mengatakan, korban yang diduga dicabuli oknum ketua RW sebanyak 6 orang.

"Korban ada 6 orang. Para korban ini pelajar sekolah dasar (SD). Namun satu yang baru melapor," kata Rosmaini.

Halaman:


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com