Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelajar di Bogor Tewas Dibacok Setelah Nobar Piala Dunia

Kompas.com - 16/07/2018, 19:37 WIB
Ramdhan Triyadi Bempah,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Seorang pelajar SMA bernama Raihan Febriansyah (18) meninggal dunia setelah dibacok oleh sekelompok orang di Jalan Raya Ahmad Yani, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor, Jawa Barat.

Peristiwa tersebut terjadi ketika korban hendak pulang ke rumahnya setelah nonton bareng (nobar) Piala Dunia, Senin (16/7/2018) dini hari.

Kepala Satuan Reskrim Polresta Bogor Kota Komisaris Polisi Agah Sonjaya, mengatakan, pihaknya belum dapat menyimpulkan penyebab kejadian tersebut.

Namun, dari sejumlah saksi yang telah diperiksa, korban saat itu pergi bersama teman-temannya untuk nobar Piala Dunia.

"Dari keterangan, dia (korban) nobar di daerah Bantarjati, terus pindah ke Bogor Permai, pindah lagi ke Bubulak. Intinya, korban keliling sama temennya," ucap Agah, di Mapolresta Bogor, Senin (16/7/2018).

Agah menyebutkan, korban meninggal karena menderita sabetan senjata tajam di bagian punggung. Korban sempat ditolong dan dibawa ke rumah sakit, namun nyawanya tak tertolong.

Polisi, lanjut dia, masih melakukan penyelidikan atas kasus tersebut dan memburu para pelaku, termasuk memeriksa rekan-rekan korban dan saksi lainnya.

"Sebetulnya ini kasus perkelahian. Namun bagaimana perkelahian itu bisa terjadi, kami belum bisa memastikan. Kami masih mengumpulkan keterangan saksi-saksi. Yang penting kami bekerja terus mencari apa yang sebenarnya terjadi," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com