Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Khofifah-Emil Disarankan Bentuk Tim Percepatan Pembangunan Jatim

Kompas.com - 14/07/2018, 19:43 WIB
Achmad Faizal,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Persatuan Insinyur Indonesia (PII) mengusulkan, pasangan gubernur dan wakil gubernur terpilih Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansah - Emil Elistyanto Dardak, agar segera membentuk tim percepatan pembangunan Jawa Timur.

Tim yang berisi akademisi dan praktisi itu mulai saat ini sudah harus membuat konsep rencana percepatan pembangunan Jawa Timur 5 tahun kedepan.

"Jadi setelah dilantik Februari 2019 nanti, tim sudah bisa bekerja," kata Sekretaris Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Jawa Timur, Andira Reoputra, Sabtu (14/7/2018).

Jawa Timur, kata dia, memang sudah memiliki rencana pembangunan jangka panjang, namun sebagai pasangan kepala daerah terpilih, Khofifah - Emil harus punya cara tersendiri untuk mewarnai pembangunan Jawa Timur 5 tahun ke depan.

"Yang disusun bukan tim transisi atau tum navigasi, tapi tim percepatan pembangunan Jawa Timur," ujarnya.

Tim percepatan pembangunan harus memiliki pekerjaan yang fokus seperti menata wilayah industri yang saat ini menurutnya belum efektif, pembangunan infrastruktur di wilayah Madura, serta pembangunan yang berbasis sumberdaya alam.

Menurut dia, Jawa Timur adalah provinsi yang potensial untuk terus dikembangkan. Sumberdaya alam dan sumberdaya manusia yang ada adalah modal dasar pembangunan yang tidak ternilai. "Pasangan Khofifah - Emil adalah kekuatan baru bagi Jatim untuk terus berkembang, apalagi Emil punya pengalaman di bidang pengembangan infrastruktur," pungkasnya.

Pasangan Khofifah - Emil yang diusung koalisi Partai Demokrat, Golkar, Hanura, PPP, PAN dan Nasdem unggul dalam perolehan suara Pilkada Jatim dengan 10.465.218 suara (53,55 persen).

Sementara pasangan Saifullah Yusuf - Puti Guntur Soekarno yang diusung koalisi PDIP, PKB, PKS dan Gerindra hanya memperoleh 9.076.014 suara (46,45 persen).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com