Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bonus Menanti Zohri di Tanah Air, Rumah hingga Modal Usaha

Kompas.com - 12/07/2018, 18:48 WIB
Caroline Damanik,
Fitri Rachmawati

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sejumlah bonus menanti Lalu Muhammad Zohri setelah menjadi juara dunia untuk nomor lari 100 meter pada ajang IAAF World U20 Championships di Tampere, Finlandia, Rabu (11/7/2018).

Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang (TGB) Zainul Majdi mengatakan, pemerintah provinsi menyiapkan bonus untuk Zohri yang merupakan atlet asal NTB.

"Kami akan siapkan bonus," tuturnya saat berkunjung di Menara Kompas, Kamis (12/7/2018).

Baca juga: Zohri, Pelari Indonesia, Cetak Sejarah Juara Dunia 100 Meter Atletik

Namun, TGB masih enggan menyebutkan bentuk bonus yang dimaksudnya. Salah satu yang terpikirkannya adalah modal usaha.

"Nanti kami siapkan apa kebutuhannya, apa yang dibutuhkan. Mungkin ada unit usaha yang Zohri mau karena orang-orang yang pernah jadi atlet yang mengharumkan nama Indonesia sering kesulitan untuk hidup dengan baik," ungkapnya.

Baca juga: TGB: Pilpres 2019 Itu Bukan Perang Badar

TGB mengatakan, atletik adalah salah satu cabang olahraga andalan NTB. Provinsi kerap mendapat medali emas dari cabang olahraga ini di Pekan Olahraga Nasional (PON).

Ke depannya, TGB berjanji akan memperkuat pembinaan atletik di Pelatda di NTB. Menurut dia, sebelum dibawa ke Pelatnas Asian Games, Zohri digembleng di Pelatda.

"Zohri kemudian dibawa ke Pelatnas Asian Games. Mudah-mudahan prestasinya terus meningkat," tambahnya.

TGB juga mengungkapkan, dia mendengar kabar bahwa Real Estate Indonesia (REI) sudah menyiapkan rumah sebagai hadiah untuk Zohri.

Sementara itu, Bupati Lombok Utara Najmul Akhyar mengatakan, Pemkab juga berencana merenovasi rumah keluarga Zohri.

"Pemerintah Kabupaten Lombok Utara akan membuatkan rumah untuk Zohri. Kami sedang rembuk dengan keluarga apakah rumah Zohri ini akan direnovasi atau dibangun di tempat lain. Saya juga bersama Direktur IPDN NTB yang akan membantu. Selain itu, banyak pihak yang ingin membantu Zohri, kami akan bicara lebih dahulu dengan keluarga," ungkap Najmul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com