Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Seekor Kuskus Beruang Dilepasliarkan di Cagar Alam Tangale

Kompas.com - 04/07/2018, 20:46 WIB
Rosyid A Azhar ,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

GORONTALO, KOMPAS.com – Seekor kuskus beruang (Ailurops ursinus) dilepasliarkan di Cagar Alam Tangale oleh  Balai Konsevasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Wilayah II Gorontalo.

Kuskus liar ini ditemukan oleh Roni Eraku, warga Desa Longalo Kecamatan Tapa Kabupaten Gorontalo yang memasuki kebun.

Warga ini tidak tahu nama satwa ini dan tidak ingin memeliharanya sehingga ia tawarkan kepada masyarakat yang ingin mengambilnya.

Namun upaya ini kemudian diketahui oleh BKSDA Gorontalo yang kemudian diserahkan secara sukarela oleh warga tersebut.

“Kuskus tersebut sudah kami lepas liarkan di Cagar Alam Tangale Kabupaten Gorontalo,” kata Sjamsuddin Hadju, Kepala BKSDA Wilayah II Gorontalo, Rabu (4/7/2018).

Baca juga: Tertangkap Warga, Kuskus Beruang Akan Dilepaskan di Hutan TNBNW

Kuskus beruang adalah satwa berkantung (marsupial) satu-satunya yang ada di Sulawesi. Hewan ini menyukai hidup di atas pohon (arboreal), pergerakannya lamban sehingga saat dijumpai manusia sering ditangkap untuk dipelihara.

Dinamakan kuskus beruang karena kepala hewan ini mirip kepala beruang. Ia memiliki kemampuan memanjat yang hebat, bahkan ekornya bisa digunakan untuk berpegangan pada cabang atau ranting pohon.

Selain kuskus beruang, di Sulawesi terdapat jenis kuskus lain, kuskus kerdil (Strigocuscus celebensis). Kuskus kerdil ini lebih pemalu, jarang ditemukan dan diperkirakan habitatnya berada di dalam kawasan hutan primer.

“Kami berharap masyarakat peduli satwa dengan membiarkan satwa liar hidup di habitat aslinya,” kata Sjamsuddin Hadju.

Baca juga: Kabar Baik, Kuskus Beruang Sulawesi Langka Melahirkan di Polandia

Kompas TV BKSDA memperkirakan, gajah mati karena tersengat listrik di pagar perkebunan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com