Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda Berharap Pilkada Damai yang Diucapkan Para Paslon Diikuti Timses

Kompas.com - 23/06/2018, 08:56 WIB
Agie Permadi,
Farid Assifa

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Debat Pilgub Jabar 2018 sudah berakhir dan berjalan dengan kondusif. Keempat pasangan calon (paslon) sudah menyampaikan visi misinya dan menyampaikan ajakan kampanye damai dalam penutupanya.

"Debat ketiga alhamdulillah empat pasangan calon menyampaikan visi misinya, tapi hal yang positif adalah ajakan untuk kampanye damai tadi untuk masing-masing paslon pada saat closing ceremony, dan menghormati empat paslon masing-masing. Artinya, konteks kenegarawan dalam pilkada ini sangat diperlukan," kata Kapolda Jabar Irjen Agung Budi Maryoto di Grand Ballroom Sudirman, Jalan Sudirman, Kota Bandung, Jumat (23/6/2018).

Ia berharap, apa yang diucapkan para paslon terkait pilkada damai ini dapat diikuti oleh tim sukses dari masing-masing paslon hingga Pilgub Jabar ini berakhir, begitupun saat penetapan hingga pelantikan.

"Harapannya apa yang diucapkan diikuti oleh timses pendukungnya sampai dengan berakhirnya, karena siapapun yang terpilih itu yang terbaik," tuturnya.

Ke depan, pihaknya masih memiliki pekerjaan rumah (PR) besar dalam mengawal pesta demokrasi ini, yakni minggu tenang dan pemungutan suara.

Baca juga: Pantau Quick Count Kompas pada Pilkada Jabar, Jateng, dan Jatim

Untuk itu, kepolisian dibantu Kodam III Siliwangi sampai di tingkat bawah sudah menyiapkan strategi pengamanan.

"Yang pertama pengamanan TPS itu sudah diploting, itu bekerja sama dengan KTPS dengan linmas," jelasnya.

Selain itu, Kapolda juga menegaskan agar petugas benar-benar mengamankan jalannya pesta demokrasi ini dan tetap mengingatkan sekaligus menekankan netralitas Polri dalam Pilkada 2018 serentak ini. 

"Kemudian beberapa kali yang saya tegaskan netralitas petugas harus dan wajib, sampai dengan hari ini tidak ada laporan, baik dari TNI dan Polri yang tidak netral, semuanya betul-betul mengamankan pesta demokrasi ini," tegasnya.

"Silakan kalau media tahu segera beritahu (polisi tidak netral), akan saya lakukan tindakan sesuai aturan yang ada. Pesta itu senang, jangan dibawa susah," pungkasnya.

Baca juga: Alasan Ketertiban, KPU Tiadakan Format Head to Head di Debat Pilkada Jabar

Kompas TV Deklarasi anti hoaks digelar oleh Polda Jabar bersama dengan KPU, Panwaslu dan tokoh masyarakat serta pemimpin redaksi sejumlah media.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com