Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden Jokowi Resmikan Bandara "Apung" Pertama di Indonesia

Kompas.com - 07/06/2018, 17:40 WIB
Kontributor Semarang, Nazar Nurdin,
Reni Susanti

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo meresmikan terminal baru di Bandara Internasional Ahmad Yani, Semarang, Jawa Tengah, Kamis (7/6/2018) sore.

Peresmian secara simbolis dilakukan dengan penekanan sirine dan pemandatanganan prasasti di atas panggung pintu keberangkatan.

"Terminal baru adalah pembenahan gerbang langit Jawa Tengah. Awalnya pangkalan udara TNI dan berkembang menjadi penerbangan sipil domestik, lalu internasional," kata Jokowi di sela peresmian terminal dan gedung menara pengawas Airnav Indonesia Semarang.

"Dulu, kapasitas 800.000 orang pertahun, sekarang melonjak 6,5 juta penumpang pertahun. Jadi lompatan dan kenaikan sangat tinggi," tambahnya.

Baca juga: Jokowi Resmikan Terminal Baru di Bandara Ahmad Yani

Jokowi menjelaskan, fasilitas baru di terminal bandara akan memanjakan penumpang.

Terminal juga akan memberi kenyamanan, apalagi bangunan fisik dan pengelolaan bandara menggunakan eco-green.

"Saya titip terminal baru dijaga bersama karena ini milik bersama dan untuk kepentingan bersama," ujar Jokowi.

Terminal baru dibangun dengan investasi senilai Rp 2,075 triliun. Bangunan tiga lantai menampung setidaknya hingga 7 juta penumpang pertahun atau 20.000 penumpang perhari.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi mengatakan, operasi terminal baru menjawab masalah lack of capacity selama beberapa tahun terakhir.

Pada 2017, jumlah penumpang mencapai 4,4 juta, sementara kapasitas terminal lama hanya menampung 800.000 penumpang.

"Terminal ini luasnya sembilan kali lipat dari luas terminal lama, dan bisa menampung 6,9 juta penumpang per tahun," tutur Faik.

Baca juga: Di Ponpes Darul Maarif, Presiden Janji Bangun Asrama Jokowi dan Iriana

Operasi terminal juga dilakukan tepat untuk menyambut pemudik. Warga yang ingin mudik ke Semarang dan sekitarnya dapat menikmati fasilitas terminal bandara yang modern dan mutakhir.

Desain terminal bandara mengadopsi konsep eco-airport dengan sebagian besar bangunan berdiri di atas air.

"Bandara menjadi ikon baru dan kebanggaan masyarakat Semarang dan Jawa Tengah,” tambahnya.

Terminal baru memiliki luas bangunan 58.652 meter persegi, serta apron menampung 12 pesawat.

Selain itu, terminal ini dilengkapi dengan 30 konter check-in, 8 eskalator, 8 elevator, 2 travelator, serta 3 buah garbarata.

Tersedia pula gedung parkir yang mampu menampung 1.200 kendaraan. Namun untuk tahap awal, gedung parkir yang digunakan hanya menampung 400 kendaraan, plus parkir luar gedung.

Desain terminal baru mengadopsi konsep eco-airport. Bangunan sebagian besar berdiri di atas air dan dikelilingi kolam, mulai dari gedung terminal, gedung parkir, dan wetland park area

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com