Tol Fungsional Solo-Kertosono Bisa Kurangi Kepadatan Arus Lalin

SOLO, KOMPAS.com - Pembukaan fungsional jalan tol Solo - Kertosono (Soker) dapat mengurangi kepadatan lalu lintas pada arus mudik Lebaran 2018 terutama untuk kendaraan non bus (kendaraan pribadi).

Demikian disampaikan Asisten Ekonomi dan Pembangunan Setda Provinsi Jawa Tengah, Peni Rahayu dalam kunjungan kerja di Solo, Jawa Tengah, Kamis (31/5/2018).

"Jalan tolnya sudah sangat mendukung untuk kendaraan non bus. Sehingga dapat mengurangi kepadatan arus lalu lintas saat mudik Lebaran," ungkap dia.

Pemudik yang ingin masuk jalan tol fungsional Soker bisa melalui pintu tol Ngasem, Kecamatan Colomadu, Karanganyar. Meskipun demikian, pihak mengimbau kepada para pemudik untuk tetap berhati-hati dan waspada.

"Memang harus hati-hati ketika melintasi jalan tol. Perhatikan rambu-rambu," terang dia.

Pembukaan jalan tol fungsional Soker saat mudik Lebaran hanya diperbolehkan sampai pukul 17.00 WIB. Mengingat belum adanya fasilitas lampu penerangan jalan saat malam hari.

"Takutnya nanti di situ jalan mulus, bebas hambatan, lari cepat padahal masih ada masyarakat sekitar yang menggunakan jalan tol untuk lalu lalang," papar Peni.

Berbeda dengan yang disampaikan Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Surakarta, Hari Prihatno. Menurutnya, pembukaan jalan tol Soker tersebut tidak begitu berpengaruh terhadap jumlah kendaraan yang masuk Solo saat arus mudik Lebaran.

"Tol rencananya akan dibuka, fungsional maupun operasional saat mudik Lebaran. Tapi prediksi saya tidak ada pengaruhnya terhadap jumlah kendaraan pemudik yang masuk Solo. Karena Solo ini kota tujuan wisata," jelasnya.