Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akhirnya Warga Samarinda Punya Bandara Baru dan Megah

Kompas.com - 25/05/2018, 01:45 WIB
Kontributor Samarinda, Gusti Nara ,
Farid Assifa

Tim Redaksi

SAMARINDA, KOMPAS.com - Akhirnya warga Samarinda, Ibu Kota Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), memiliki bandara sendiri.

Bandara Aji Pangeran Tumenggung (APT) Pranoto ini digadang-gadang menjadi bandara internasional kedua di Kaltim setelah Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan.

Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak mengatakan, Bandara APT Pranoto adalah bandara yang dinanti-nanti. Warga Samarinda tidak lagi harus menempuh perjalanan tiga jam untuk naik pesawat melalui Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman di Balikpapan.

"Kalau dulu kita ke Balikpapan dulu, yang di Kutai Timur, Bontang dan Tenggarong juga harus ke Samarinda lalu ke Balikpapan. Kalau sekarang sudah ada di Samarinda," katanya pada soft opening Bandara APT Pranoto, Kamis (24/5/2018).

Terletak di kawasan Sungai Siring, Samarinda Utara, Bandara APT Pranoto dibangun di lokasi strategis dan dilengkapi dengan berbagai area publik.

Baca juga: Gubernur Kaltim Tawarkan Teluk Balikpapan untuk Ibu Kota Baru

Di sekelilingnya pun dibentuk kawasan hijau dengan penanaman 5.000 pohon, dengan penjagaan ketat.

Pada pembukaan itu, Gubernur Awang mempersilakan warga Samarinda untuk melihat langsung kondisi anjungan dan landasan pacu bandara.

Setelah acara pembukaan berakhir, maskapai XpressAir langsung melakukan pendaratan perdana di bandara tersebut.

Gubernur Awang dan masyarakat yang menonton acara tersebut menyambut pendaratan pesawat XpressAir ditandai dengan tepukan tangan yang meriah dan seremoni water salute.

"Bandara ini bandara kebanggaan masyarakat Samarinda. Kita yang punya, kita jaga dan kita gunakan untuk kepentingan bersama," pungkasnya.

Kompas TV Presiden Joko Widodo meresmikan kereta api bandara internasional Minangkabau.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com