Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-banjir, TNI dan Polri Bantu Bersihkan Rumah Warga dari Lumpur

Kompas.com - 23/05/2018, 19:36 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Farid Assifa

Tim Redaksi

AMBON, KOMPAS.com - Pasca-banjir yang menerjang puluhan rumah warga di Desa Kaitetu, Kecamatan Leihitu, Kabupaten Maluku Tengah, aparat gabungan TNI dan Polri langsung dikerahkan ke lokasi banjir untuk membantu warga yang rumahnya terdampak banjir, Rabu (23/5/2018).

Aparat TNI Polri diterjunkan ke desa itu, karena pasca-banjir, puluhan rumah warga di desa itu masih dipenuhi lumpur akibat meluapnya sungai yang ada di desa tersebut. Banyak sampah dan kayu juga berserakan di permukiman warga.

“Aparat Polsek Leihitu, anggota Koramil Leihitu, personel Brimob Polda Maluku bersama personel TNI Satgas BKO dari Yonif 515/Udy tadi bersama warga membersihkan rumah-rumah warga yang masih terendam lumpur,” kata Kabid Humas Polda Maluku, Kombes Pol Muhamad Roem Ohoirat kepada wartawan, Rabu (23/5/2018).

Dia menjelaskan, selain membersihkan rumah-rumah warga yang terdampak banjir, aparat bersama warga juga membersihkan sebuah mushala yang saat banjir Selasa kemarin ikut terendam.

“Termasuk rumah ibadah yang kemarin terendam banjir juga dibersihkan secara gotong-royong oleh aparat bersama warga,” katanya.

Baca juga: Kapolda Maluku Kerahkan Pasukan Brimob Bantu Warga Atasi Banjir

Dia menjelaskan, kedatangan aparat gabungan TNI Polri untuk membantu membersihkan rumah ibadah dan rumah-rumah warga yang terdampak banjir mendapat apresiasi dari warga desa setempat.

“Warga sangat berterima kasih atas bantuan personel TNI-Polri yang datang membantu mereka yang terkena musibah banjir, karena memang sampai saat ini belum ada perhatian dari pihak manapun terhadap warga yang terkena musibah banjir di Desa Kaitetu,” ungkapnya.

Baca juga: Banjir Setinggi 2 Meter Rendam Puluhan Rumah Warga di Maluku Tengah

Sebelumnya, pada Selasa kemarin, banjir setinggi lebih dari dua meter menyebabkan puluhan rumah warga dan sebuha rumah ibadah di desa itu terendam. Akibat bencana itu, puluhan kepala keluarga memilih mengungsi ke tempat aman.

Kompas TV Banjir bandang menerjang dua kecamatan, yakni Kecamatan Langgikima dan Landawe, Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com