Kapal Ikan Tenggelam di Selat Makassar, 5 Awak Berhasil Diselamatkan

MAKASSAR, KOMPAS.com – Kapal Layar Motor (KLM) Sati Natun Jaya dengan lima anak buah kapal (ABK)  di dalamnya tenggelam di Selat Makassar, Sabtu (5/5/2018).  Kapal itu yang membawa ikan hasil tangkapan di Batu Licin, Kalimantan Selatan (Kalsel), sedang menuju pelabuhan rakyat Parepare di Sulawesi Selatan (Sulsel) saat tenggelam.

Sejumlah petugas dari Badan SAR Nasional (Basarnas) Makassar yang menerima laporan tersebut, langsung menuju ke lokasi tenggelamnya kapal dengan menggunakan Kapal Nasional (KN) Antasena dari pelabuhan rakyat Paotere Makassar.

KN Antasena menempuh perjalanan sekitar 7 jam 18 menit ke lokasi kecelakaan. Tim SAR berhasil menyelamatkan lima ABK yang mengapung di lautan. Kelima ABK yang berhasil diselamatkan itu yakni H Mulyadi (55), Syamsul Bahri (35), Opang (28), Udin (33), dan Tola (32).

Humas Basarnas Makassar, Hamsidar, dalam keterangan persnya mengatakan, pihaknya mendapat informasi tentang tenggelamnya KLM Sati Natun Jaya dari seorang istri ABK, Hj Ramlah.

Ramlah menyebutkan, kapal yang ditumpangi suaminya tenggelam saat melakukan pelayaran dari Kalsel ke Sulsel.

“Setelah mendapat informasi, satu tim penyelamat langsung berangkat menggunakan KN Antasena dengan membawa perlengkapan selam dan alat penyelamat pendukung lainnya. Alhamdulillah, 5 ABK berhasil diselamatkan. Selain 5 ABK yang ditemukan, tim juga menemukan drum berisi BBM, berkas-berkas, pelampung, lemari dan gabus-gabus berisi ikan,” kata dia.