Minum Miras Beralkohol 70 Persen, Seorang Pemuda Tewas di Hutan

BANDUNG, KOMPAS.com - Seorang pemuda tewas di area Gunung Hutan Artapela, perbatasan Bandung-Garut, setelah meminum minuman keras yang diraciknya dari alkohol 70 persen dan minuman berenergi.

Kabid Humas Polda Jabar AKBP Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, peristiwa ini terjadi pada Sabtu (28/4/2018) sekitar pukul 11.00 WIB.

Saat itu korban Sahrul dan ketiga rekannya, yaitu JM, AR, dan R, pergi ke Apotek Rimba Jaya Gepensi Pengalengan untuk membeli botol alkohol.

Seusai membeli alhohol tersebut, keempat pemuda itu berangkat ke area camping di pegunungan atau hutan Artapela untuk bermain. 

"Di tengah perjalanan, para korban membuat atau meracik minuman sebanyak 2 botol alkohol dan dikonsumsi sampai tiba di lokasi," jelas Truno, Senin (30/4/2018).

Baca juga: Enam Pelajar SMP Teler dan Ratusan Botol Miras Terjaring Razia di Grobogan

Setelah sampai di lokasi (area camping) sekitar pukul 11.00 WIB, para korban melanjutkan mengonsumsi minuman beralkohol (minol) yang dibawanya sampai pukul 17.00 WIB.

Adapun minol tersebut merupakan minuman yang diracik sendiri terdiri dari 4 botol alkohol 70 persen dicampur dengan air mineral 2 botol dan 3 sachet minuman berenergi.

Seusai pesta minuman di hutan tersebut, para korban merasakan mual, pusing, dan sesak napas sehingga para korban tidak bisa pulang dan bermalam di hutan. 

Esoknya, Minggu (29/4/2018) sekitra pukul 06.30, salah satu korban menelepon orang tua Ar dan memberitahukan kondisi mereka.

Orang tua korban langsung mencari para korban. Namun, saat tiba di lokasi, korban Sharul diketahui telah meninggal dunia, sedangkan Ra, AR, dan Jm dalam kondisi lemas. 

"Korban meninggal diduga mengonsumsi minuman beralkohol," kata Truno.

Sementara 3 orang korban dievakuasi ke Puskesmas Pangalengan, sedangkan korban Sahrul langsung dibawa ke rumahnya untuk kemudian dimakamkan.

Baca juga: 3 Orang Tewas Seusai Tenggak Miras Oplosan di Cilacap