Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mampir di Kendal, SBY Cicipi Kerupuk Rambak

Kompas.com - 12/04/2018, 21:10 WIB
Slamet Priyatin,
Farid Assifa

Tim Redaksi

KENDAL, KOMPAS.com - Mantan Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bersama ibu Ani Yudhoyono berkunjung ke sentra perajin kerupuk rambak di Desa Penanggulan, Kecamatan Pegandon, Kendal, Jawa Tengah, Kamis (12/4/2018) sore.

Pada kesempatan itu, SBY bersama istri mencicipi kerupuk rambak dari perajin. SBY menilai, kerupuk rambak buatan perajin Penanggulan sangat gurih dan renyah.

Kerupuk rambak sini lebih gurih kalau dibandingkan dengan kerupuk rambak lain yang pernah saya rasakan,” kata SBY.

SBY mengatakan sangat menyukai kerupuk. Di meja makan di rumahnya selalu tersedia kerupuk, salah satunya kerupuk rambak. SBY yakin kerupuk rambak buatan masyarakat Penanggulan ini akan dicari pembeli bila sistem pemasarannya digarap dengan baik.

“Gunakan kemajuan teknologi. Pasarkan lewat Facebook, Twitter atau Instagram,” ujarnya.

Baca juga : SBY Minta Pemerintah Jujur soal Keberadaan Tenaga Kerja Asing

Sementara itu, Kepala Desa Penanggulan, Ria Setyaningsih, mengatakan, di daerahnya ada 15 perajin kerupuk rambak. Semuanya bisa berkembang dengan baik.

Ria mengucapkan banyak terima kasih kepada SBY yang bersedia mampir ke desanya.

“Setelah kedatangan Pak SBY, saya berharap kerupuk rambak asal Penanggulan, Kendal, lebih terkenal dan banyak dicari orang,” harapnya.

Baca juga : SBY: Jangan Malu Jadi Petani, Itu Pekerjaan Mulia

SBY dan istri tiba di Desa Penanggulan Pegandon, Kabupaten Kendal, sekitar pukul 15.30 WIB. Presiden ke-6 RI itu didampingi Wakil Ketua DPR RI dari Demokrat Agus Hermanto, mantan Menteri UMKM Syarif Hasan, dan beberapa anggota DPRD Jawa Tengah dan Kabupaten Kendal.

Kompas TV Panen padi yang digelar Partai Demokrat dinyatakan melanggar oleh Panwaslu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com