Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terkejut, Nenek Becce Tersedu Saat Dipeluk Pak Menteri

Kompas.com - 11/04/2018, 06:00 WIB
Junaedi,
Caroline Damanik

Tim Redaksi

Pada usadding ko lettuka langie. Naullena bola roppomi naletturi menterie. Tapi sukkuruka nasaba de na umalli warre, engka tona kasi bantuan PKH uterima (Saya seperti sampai di langit, saya seolah tak percaya gubuk reok bisa didatangi menteri. Tapi saya bersyukur karena saya tidak beli beras lagi, saya akhirnya juga dapat bantuan PKH),” ungkap Becce.

(Baca juga: Suami Istri Lansia "Ngontel" Setiap Hari dari Hutan ke Kota Antar Anaknya yang "Down Syndrome" ke Sekolah)

Becce yang tiba-tiba menjadi pusat perhatian warga dan sanak tetangganya mengaku sangat bahagia.

Pada usia senja yang sebagian besar dihabiskannya seorang diri di gubuknya mengaku sangat bangga dan senang setelah dia dipeluk menteri sosial.

Pada usedding ko napakke ka anakku. De useddingangngi aleku tappa makadaka ko Poleki Jakarta aja Muallupai lao cellengika nak (Seperti kalau saya dipeluk anak saya sendiri. Saya tidak sadar bicara dan menyampaikan jika datang dari Jakarta jangan lupa jenguk saya, Nak),” tutur Becce.

Menteri Idrus setelah menyerahkan bantuan rastra dan PKH lengkap dengan buku tabungan Nenek Becce mengatakan, mulanya dia hanya membaca di media bahwa ada seorang nenek lansia tidak mendapatkan PKH di kampung halamannya sendiri.

Idrus lalu meminta aparat pemerintah setempat agar mengecek dan memastikan kondisi Nenek Becce. Setelah dilakukan pengecekan dan verifikasi, Becce akhirnya dinyatakan berhak mendapatkan bantuan PKH lansia.

Nama Becce pun diurus menteri terpisah dari jutaan daftar penerima PKH lainnya agar bisa diikutkan pada program penerima PKH tahun ini.

Menurut Idrus, Nenek Becce memang belum pernah terdaftar sebagai penerima PKH karena program ini baru diluncurkan pemerintah. Dia juga tak membantah bahwa sebelumnya selama bertahun-tahun Nenek Becce pernah menerima bantuan raskin dan bantuan langsung tunai.

Namun belakangan setelah diperiksa dan diverifikasi ulang oleh petugas setempat, Nenek Becce tiba-tiba tidak lagi terdaftar sebagai penerima bantuan sosial.

Sebelumnya, Becce geram dan mengaku hendak bertemu dengan lurah, camat dan bupati untuk mepertanyakan apa alasan namanya dikeluarkan dari daftar penerima bantuan sosial, seperti raskin.

Saat ditemui Kompas.com, tadi pagi Nenek Becce yang ditanya masih ingin protes lurah, camat dan bupati karena namanya sempat dinyatakan tidak terdaftar sebagai penerima bantuan sosial, seperti raskin dari pemerintah, mengaku tak ingin lagi memperpanjang masalah.

De tona kapang nak, sukkuru ka iye apa engkana bantuan, menteri topa bawai lao bolae(Mungkin tidak lagi nak, saya sudah bersukur karena sudah ada bantuan, malah diantar langsung menteri),” ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com