Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Komputer Terbatas, Sekolah di Kupang Pinjam Laptop Siswa Saat UNBK

Kompas.com - 09/04/2018, 22:15 WIB
Sigiranus Marutho Bere,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi


KUPANG, KOMPAS.com - Gara-gara jumlah perangkat komputer di SMA Negeri 3 Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), terbatas, pihak sekolah kemudian meminjam laptop milik para siswa dalam pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) pada hari pertama.

Kepala SMA Negeri 3 Kupang Selfina Dethan mengatakan, UNBK di sekolah tersebut diikuti 719 siswa.

Ratusan peserta ujian itu, lanjut Selfina, dibagi dalam tiga sesi karena keterbatasan ruangan dan komputer.

Sesi pertama pukul 07.00-09.30 Wita, sesi kedua pukul 10.00-12.30 Wita, dan sesi ketiga pukul 13.30-16.00 Wita.

Baca juga: Dinilai agar Lebih Konsentrasi, Siswa MTsN di Magelang Nobar Film Sebelum UNBK

Siswa mengikuti ujian di sembilan ruangan yang terdiri dari tiga ruangan laboratorium dan enam ruangan kelas.

"Untuk ujian di ruang kelas, kami meminjam laptop siswa yang akan digunakan selama pelaksaan ujian yang berlangsung sampai Kamis (12/4/2018) mendatang," ungkap Selfina.

Menurut Selfina, pihaknya juga menyiapkan dua laptop cadangan di setiap ruangan untuk mengantisipasi jika terjadi gangguan laptop selama pelaksanaan ujian.

Di SMA Negeri 3 Kupang, lanjutnya, pelaksanaan ujian nasional diawasi oleh proktor dan teknisi.

"Mereka bertugas mengatur lalu lintas data ke server pusat agar berjalan lancar serta jaringan internet tidak mengalami gangguan," tuturnya.

Baca juga: Tidak Miliki Komputer, Dua SMA di Batam Menumpang UNBK ke Sekolah Lain

Kompas TV Ratusan siswa terpaksa berjalan kaki melewati banjir menuju sekolah

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com