Dari catatan Kompas.com, letusan serupa pernah terjadi pada Minggu (2/7/2017).
Sedikitnya 20 orang yang tengah berwisata di lokasi tersebut mengalami dampak langsung. Semua korban dilarikan ke Puskesmas 1 Batur, Banjarnegara. Kebanyakan korban mengalami luka ringan dan hanya satu korban yang dirujuk ke RSUD Pemalang karena patah tulang saat berusaha menyelamatkan diri.
Tiga bulan berselang, tepatnya pada Kamis (14/9/2017) pukul 23.00 WIB, PVMBG menaikkan status Kawah Sileri dari normal (Level I) menjadi waspada (Level II). Kenaikan status ini dilakukan atas dasar hasil analisis data visual dan instrumental yang dilakukan oleh petugas Pos Pengamatan Gunungai Dieng.
Kali ini, sebanyak 494 kepala keluarga yang tinggal dalam radius satu kilometer dari bibir Kawah Sileri, Kompleks Dataran Tinggi Dieng, Jawa Tengah dipersiapkan untuk upaya evakuasi.
Berdasarkan hasil assesment awal Badan Penanggulanagan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara, jumlah tersebut tersebar di tiga dusun yakni Dusun Krajan, Sikalam, dan Bitingan, Desa Kepakisan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.