Cemburu Berujung Tewasnya Seorang Wanita di Kamar Kos

BATAM, KOMPAS.com - JA mengaku menganiaya pacarnya, M (28) hingga tewas karena kesal kepada korban. 

Kekesalan terjadi ketika korban diam-diam membuka ponsel tersangka dan membaca pesan singkat atau SMS yang ada di ponsel tersebut.

Korban kesal karena SMS yang dibacanya merupakan SMS teman perempuan tersangka. 

"Saat itulah terjadi cekcok yang berujung merenggut nyawa korban," kata Kapolsek Nongsa Kompol Albert Perwira Sihite, Sabtu (31/3/2018).

Baca juga: Seorang Wanita Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Kamar Kos

Kepada polisi, tersangka mengakui, sebelumnya dirinya juga kerap cekcok saat korban mengetahui teman-teman di Facebook tersangka didominasi perempuan. 

Kemarahan korban juga dikarenakan rasa cemburu usai mengetahui tersangka
kerap menggoda perempuan lain di tempatnya bekerja melalui Facebook dan WhatsApp.

"Korban ini tidak terima karena pelaku sering menggoda wanita lain. Karena cemburu, makanya korban marah-marah ke pelaku," ujarnya. 

Sebelum peristiwa itu terjadi, korban sempat keluar kamar untuk membeli nasi goreng.

Baca juga: Tewas di Kamar Kos, Wanita di Batam Ini Dibunuh Sang Pacar

Setiba di kamar kos, keduanya kembali terlibat percekcokan. Korban sempat memukul tubuh dan kepala tersangka. 

Tersangka tidak terima perlakuan korban. Tersangka keluar dan mengambil kayu untuk memukul korban. 

Selain itu, tersangka juga mencekik leher korban hingga tewas. 

"Sebelum melarikan diri, tersangka juga mengambil 5 ponsel korban dan uang Rp 550 ribu dari dompet korban. Uang itu digunakan pelaku untuk membeli tiket ke Pekanbaru dan mobil angkutan travel ke Kepahiang," kata Albert. 

Hingga saat ini, tersangka masih menjalani pemeriksaan di Polsek Nongsa.