Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Ijen Keluarkan Gas Beracun, Sejumlah Warga Dilarikan ke Rumah Sakit

Kompas.com - 22/03/2018, 00:06 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

fakta

fakta!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini benar.

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Sejumlah warga di afdeling Watu Capil, Kecamatan Sempol, Kabupaten Bondowoso, Rabu malam (21/3/2018), dilarikan ke Puskesmas Sempol karena keracunan gas yang diduga berasal dari kawah Gunung Ijen yang berada di wilayah Banyupait, Kecamatan Sempol, Kabupaten Bondowoso.

Saat dihubungi Kompas.com, Kepala Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah, Ade Setiawan membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan pihak Resor TWA Ijen/KSDA Gunung Ijen.

"Warga yang keracunan gas adalah warga Kabupaten Bondowoso dan dugaan berasal dari kawah Gunung Ijen. Sebagian ada yag sudah dirawat di puskesmas terdekat dan ada yang dievakuasi ke RSUD Bondowoso. Ini kami masih terus koordinasi," jelas Ade Setiawan.

Untuk jumlah berapa warga yang dirawat, Ade mengakui masih belum mendapatkan data yang pasti.

Baca juga : Berita Foto: Daki Gunung Ijen, Begini Ekspresi Sri Mulyani, Luhut hingga Agus Martowardojo

Melalui BPBD Banyuwangi, pihak BKSDA dan PPGA Ijen mengimbau agar masyarakat dan pengunjung, baik wisatawan, pendaki ataupun penambang belerang dilarang mendekati dasar kawah yang berada di puncak Gunung Ijen, serta tidak boleh melakukan ativitas apapun sampai ada pemberitahuan lebih lanjut.

"Kami juga sudah mengirim petugas BPBD Banyuwangi untuk naik ke atas untuk langsung melaporkan perkembangan terbaru. Jika memang dibutuhkan, tim kami akan siap berangkat naik ke atas. Kita juga siaga karena Gunung Ijen berada di wilayah Banyuwangi juga," jelas Ade.

Baca juga : Pendopo dan Toilet Akan Dibangun di Puncak Gunung Ijen

Bahkan, menurut Ade, ia mendapat laporan dari warga Watucapil via radio komunikasi melihat sinar terang dari kawah Gunung Ijen.

Kompas TV Mantan managing director World Bank ini pun mengundang para delegasi acara IMF dan Bank Dunia untuk ke Ijen.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com