Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir di Sekitar Kantor Pemkab Ogan Ilir, Tiga Orang Nyaris Terseret Arus

Kompas.com - 19/03/2018, 14:15 WIB
Amriza Nursatria,
Erwin Hutapea

Tim Redaksi

INDRALAYA, KOMPAS.com - Seorang pengendara sepeda motor, pesepeda, dan pejalan kaki nyaris terseret arus banjir yang merendam jalan menuju Kompleks Kantor Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir, Tanjung Senai, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Senin (19/3/2018).

Beruntung, personel BPBD Ogan Ilir sudah bersiaga sejak pagi sehingga dapat menyelamatkan warga yang nyaris terseret banjir tersebut.

Untuk menolong ketiga orang itu, personel BPBD Ogan Ilir harus berlari menembus air untuk menyelamatkan mereka.

Bahkan seorang perempuan pengendara sepeda motor sudah terseret ke sisi rawa yang cukup dalam sebelum akhirnya berhasil ditolong dan dibawa ke lokasi yang kering.

Baca juga: Melihat Anak-anak Menjadi Mekanik Dadakan di Tengah Banjir Mamuju

Sedangkan seorang perempuan yang menggunakan sepeda juga harus ditolong oleh personel BPBD Ogan Ilir karena terlihat lemas dan tidak kuat lagi menggeret sepedanya menembus banjir.

Mirna, perempuan yang diselamatkan, mengaku tidak tahu kalau airnya deras sehingga ia nekat melintas menggunakan sepeda motornya hingga akhirnya ditolong karena nyaris terseret banjir.

“Saya tidak tahu kalau airnya dalam dan deras makanya saya nekat melintas,” kata Mirna.

Baca juga: Kisah Bocah 8 Tahun Selamatkan Adik yang Terkunci di Rumah Saat Banjir Bandang 

Selain itu, seorang laki-laki yang bernama Marzaman nekat menembus banjir dengan berjalan kaki dan harus ditolong menggunakan perahu karet karena sudah tidak kuat lagi berjalan menembus banjir.

Marzawan mengaku nekat berjalan kaki karena harus masuk kerja pagi.

“Saya harus masuk kerja makanya saya nekat berjalan kaki. Untung saya dibantu oleh bapak-bapak ini,” kata Marzawan sembari menunjuk personel BPBD Ogan Ilir yang sudah menolongnya.

Sementara itu, sejumlah petugas Sat Pol PP dan Dishub Ogan Ilir berjaga di gerbang kompleks perkantoran Pemkab Ogan Ilir di sisi jalan lintas timur Palembang-Lampung untuk mencegah jika ada ASN atau warga yang hendak melintas di jalan yang banjir.

Mereka juga menyarankan memilih jalan alternatif lain.

Kompas TV Beberapa kendaraan yang nekat melintas akhirnya mengalami mati mesin dan terendam.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com