Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perjuangan Warga Selamatkan Sopir Truk yang Terjepit di Kabin usai Tabrakan

Kompas.com - 13/03/2018, 18:03 WIB
Amriza Nursatria,
Farid Assifa

Tim Redaksi

INDRALAYA, KOMPAS.com - Puluhan warga Indralaya, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, berusaha menyelamatkan nyawa seorang sopir truk pengangkut kayu yang terjepit di kabin depan kendaraannya.

Truk tersebut bertabrakan dengan mobil boks tujuan Lampung di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Palembang-Lampung KM 37, Indralaya, Selasa petang (13/3/2018).

Setelah perjuangan selama 1 jam, akhirnya sopir truk berhasil dikeluarkan dan langsung dibawa ke puskesmas dengan darah berceceran dari kakinya yang terjepit.

Penyelamatan sendiri awalnya dengan cara manual menggunakan tenaga manusia menarik bodi truk yang menjepit kaki sopir. Karena tidak berhasil akhirnya dipakai cara menggunakan tali yang diikatkan ke truk yang bertabrakan dengan kendaraan pengangkut kayu tersebut. Cara ini berhasil menarik bagian depan truk dan membuat jepitan ke kaki sopir truk mengendor.

Baca juga : Libatkan Rombongan Lamborghini, Tabrakan Beruntun Terjadi di Tol Cipali

Setelah jepitan kendor warga langsung mengelurkan sopir truk yang identitasnya belum diketahui dan langsung membawanya ke puskesmas berjarak 100 meter dari lokasi kejadian.

Sesampainya di puksesmas, sopir truk segera mendapat perawatan dari petugas puksesmas. Korban mengeluarkan banyak darah dari kakinya yang terjepit.

Yanto, sopir mobil boks mengatakan, awalnya truk pengangkut kayu berusaha menghindari tabrakan dengan kendaraan lain yang berhenti mendadak di depannya. Rupanya, sopir truk mobil membanting stir terlalu melebar ke kanan dan menabrak samping mobil boks.

“Kan ini jalur saya, dia itu sudah serempetan dengan kendaraan colt diesel merah yang di depan saya, terus dia oleng masuk ke jalur aku, aku sudah ngerem ke kiri tapi dia masuk terus hingga menabrak mobil aku dengan keras,” katanya.

Baca juga : Kronologi Tabrakan Beruntun di Tol Cipali yang Melibatkan Lamborghini

Sementara, Syamsu Rizal, saksi mata mengatakan, penyelamatan sopir truk berlangsung selama satu jam.

“Saya tidak melihat langsung tabrakannya, saya hanya ikut membantu melepaskan sopir truk dari besi yang menjepit kakinya,” katanya.

Sempat terjadi kemacetan parah akibat kejadian itu sebelum akhirnya polisi datang mengatur lalu lintas.

Kompas TV Kecelakaan ini melibatkan lima kendaraan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com