Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ketika Kapolri Memotong Rambut Bayi Tito Karnavian...

Kompas.com - 11/03/2018, 15:42 WIB
Wijaya Kusuma,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian meresmikan yayasan Rumah Singgah Bumi Damai di Jalan Purbayan, Gang Janoko, Nomor 1296 A, Rt 58/ Rw 14, Kotagede, Yogyakarta.

Di acara ini Kapolri juga bertemu sekaligus memotong rambut bayi bernama Muhammad Tito Karnavian, yang merupakan anak asuh anggota Polda DIY Brigadir Nur Ali Suwandi.

(Baca juga : Cerita Polisi Dermawan Beri Nama Bayi Angkatnya Tito Karnavian)

Kapolri hadir bersama beberapa pejabat Mabes Polri dan didampingi oleh Kapolda DIY Kapolda DIY Brigjen Pol Ahmad Dofiri.

Setelah menandatangani prasasti peresmian, Kapolri berkesempatan memotong rambut bayi anak asuh Brigadir Nur Ali Suwandi bernama Muhammad Tito Karnavian.

Kapolri mengaku tidak mempermasalahkan namanya dipakai untuk menamai bayi anak asuh Brigadir Nur Ali Suwandi.

"Ya saya ga papa. Mungkin karena Pak Brigadir Nur Ali terinspirasi nama saya," ujar Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian di Yayasan Bumi Damai, Minggu (11/06/2018).

Kapolri juga mendoakan supaya Muhammad Tito Karnavian selalu sehat. Selain itu juga menjadi anak yang cerdas, berbakti kepada orang tua bangsa dan negara.

"Saya berdoa mudah-mudahan anak ini kelak berbakti pada orang tua, Nusa bangsa, negara, agama serta keluarga. Semoga selalu dilindungi oleh Allah, menjadi anak yang cerdas dan bermanfaat bagi masyarakat serta negara ini," tegasnya.

(Baca juga: Mayat Bayi Laki-laki Ditemukan di Tumpukan Sampah Kali Grogol)

Sementara itu, Brigadir Nur Ali Suwandi menyampaikan rasa berterimakasih karena Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian berkenan datang meresmikan Yayasan Bumi Damai serta bertemu sekaligus memotong rambut anak asuhnya bernama Muhammad Tito Karnavian.

"Saya berterimakasih Bapak Kapolri berkenan hadir meresmikan Yayasan ini. Kehadiran Beliau menjadi penambah semangat kami untuk terus membantu sesama yang membutuhkan," urainya.

Menurutnya saat ini ada ratusan anak yang diasuh oleh Yayasan Bumi Damai. Namun untuk yang berada di rumah singgah ada sekitar 50 anak karena keterbatasan tempat.

"Semua ada 111 anak, yang dirumah singgah ini ada 50 anak karena terus terang keterbatasan tempat. Ini Saya lakukan karena atas dasar ingin membantu sesama," pungkasnya. 

Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai didirikan dan dikelola oleh Nur Ali Suwandi setidaknya ada ratusan anak yatim piatu yang di asuh oleh Brigadir Nur Ali Suwandi di Yayasan Rumah Singgah Bumi Damai. 

Muhammad Tito Karnavian adalah seorang bayi dari perempuan asal Lampung yang tidak diterima oleh ibunya lantaran kebingungan setelah suaminya menikah lagi.

Brigadir Nur Ali Suwandi lantas terketuk hatinya untuk merawat dan mengangkatnya sebagai anak asuh sekaligus memberi nama Muhammad Tito Karnavian. Nama ini diberikan sesuai dengan nama idolanya yakni Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian.

Saat ini ibu sang bayi berada di rumah singgah khusus milik Brigadir Nur Ali Suwandi di Kalasan.

Dengan pendekatan dan pendampingan Brigadir Nur Ali Suwandi, ibu bayi ini sudah perlahan-lahan mau menerima kehadiran anaknya.

Kompas TV Vania kekurangan gizi, lantaran ketidakmampuan orangtuanya untuk membeli susu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com