Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kebakaran Lahan Gambut di Kampung Bungsur Siak Kian Meluas

Kompas.com - 03/03/2018, 12:15 WIB
Citra Indriani,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) kembali ditemukan di wilayah Kampung Bungsur Kecamatan Sungai Apit, Kabupaten Siak, Riau.

Lahan seluas 8 hektar terbakar sejak pagi, Jumat (3/2/2018) hingga kini masih terbakar dan sebagian sudah dilakukan pendinginan. Sejauh ini pemilik lahan belum bisa diketahui.

Api terus meluas, karena kondisi tanah gambut dan semak belukar. Dilokasi yang terbakar sebagian lahan telah ditanami kelapa sawit.

Cuaca hari ini juga cukup panas. Ditambah lagi tiupan angin kencang yang membuat api cepat membesar pada lahan tersebut.

Petugas gabungan dari Polres Siak, Koramil Sungai Api, Manggala Agni, Masyarakat Peduli Api (MPA), PT Arara Abadi dan sejumlah relawan, cukup kesulitan untuk memadamkan titik api.

"Untuk menjangkau titik api cukup sulit, karena semak belukar. Sumber air juga sulit, sehingga petugas membuat embung menggunakan eskavator," kata Kapolres Siak, AKBP Barliansyah ketika dikonfirmasi Kompas.com, Sabtu (3/3/2018).

Dia mengatakan, upaya pemadaman api dilakukan menggunakan mesin pompa air sebanyak delapan unit. Kemudian satu unit eskavator digunakan untuk membuat embung agar api tidak meluas.

"Jumlah personel gabungan sekitar 76 orang, yang melakukan pemadaman dari darat. Pemadaman juga dilakukan manual," kata Barliansyah.

Kondisi terakhir, lanjut dia, tim gabungan masih melakukan pemadaman dan pendinginan. Api terus menjalar ke lahan lainnya yang masih tanah gambut, yang mengeluarkan asap.

"Untuk malam harinya tidak dilakukan pemadaman dan pendinginan karena mengingat keselamatan tim gabungan. Jadi dilanjutkan keesokan harinya," kata Barliansyah.

Hingga saat ini, pihak kepolisian sedang melakukan penyelidikan terhadap pemilik lahan yang terbakar tersebut.

"Sementara belum kita ketahui siapa pemiliknya. Kita telah berkoordinasi dengan unsur-unsur terkait untuk penyelidikan kasus karhutla ini," terang mantan Kapolres Kepulauan Meranti tersebut.

Berdasarkan data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Riau, luas lahan yang terbakar mencapai 130,5 hektar. Sementara jumlah keseluruhan lahan yang terbakar di wilayah Provinsi Riau, mencapai 849 hektar.

Untuk rincian wilayah yang mengalami karhutla yakni, Rohul 1 hektar, Rohil 26 hektar, Dumai 109 hektar, Bengkalis 117 hektar, Kepulauan Meranti 218 hektar, Siak 130,5 hektar, Kota Pekanbaru, 31 hektar, Kampar 15 hektar, Pelalawan 56 hektar, Indragiri Hulu 121 hektar dan Inhil 24 hektar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com