Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 11/02/2018, 23:41 WIB

TRENGGALEK, KOMPAS.com - Dalam upaya untuk memperkenalkan sekaligus melestarikan keindahan batik khas nusantara di kancah internasional, desainer asal Surabaya, Lia Afif, tertarik akan keunikan serta keindahan batik khas Trenggalek, Jawa Timur.

Maka dari itu, desainer yang berpengalaman di bidang busana muslim ini akan membawa batik khas Trenggalek di ajang berskala internasional, yakni pekan mode London atau disebut dengan London Fashion Week 2018.

Sekitar 15 model busana muslim paduan batik khas Trenggalek nantinya akan dibawa ke ajang bergengsi yang diselenggarakan mulai tanggal 16 hingga 20 Februari 2018 itu.

“Yang saya bawa ke London Fashion Week ada 15 outfit (keseluruhan item), yang di-show-kan ada sekitar 10 outfit,” ujar desainer Lia Afif, Minggu (11/2/2018).

Warna alam batik khas Trenggalek terlihat lebih istimewa ketika dipadukan dengan aneka warna jenis kain yang senada sehingga corak batik terlihat lebih tegas nan alami. Dalam setiap gaun, terdapat aksesori sejenis bebatuan warna-warni serta unsur logam menghiasi bagian tengah busana muslim.

Baca juga: Anjani Sekar Arum, Melindungi Anak-anak dengan Batik Bantengan

Sejumlah peragawati melakukan uji coba gaun di salah satu lokasi wisata alam, yakni Dilem Wilis yang terletak di Kecamatan Bendungan, Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur.

“Yang diperagakan ini adalah gaun batik Trenggalek, yang nantinya akan saya bawa ke London. Sekaligus untuk preview gaun busana muslim etnik glamor ini,” papar Lia.

Motif batik khas Trenggalek mempunyai aneka corak yang unik, yakni motif cengkeh, motif urian, motif manggis, serta motif jaranan turangga yakso. Ke-15 model busana muslim yang akan disajikan di ajang pekan mode London ini diambil dari perajin batik yang tersebar di wilayah Trenggalek.

Batik Trenggalek unik, motifnya bagus, dan pilihan warnanya yang saya suka,” ucap Lia.

Menurut dia, batik Trenggalek sangat unik dengan warna alamnya. Pengerjaan yang rumit serta corak warna yang timbul dari warna alam membuat Lia tertarik untuk mendesain dan diikutkan dalam ajang London Fashion Week 2018.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Halaman:
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Cerita di Balik Keindahan Nepal Van Java dan Peran Gubernur Jateng Ganjar Pranowo

Regional
Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Bupati Wonogiri: Pancasila Jadi Filter agar Bangsa Tidak Alami Disorientasi

Regional
Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Sebelas Serigala Berbulu Domba!

Regional
Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Jadi Pembicara BOSF, Kang Emil Ajak Generasi Muda Perkuat Semangat untuk Bawa Perubahan

Regional
Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Manfaat Program Sekoper Cinta Telah Dirasakan Banyak Perempuan di Jabar

Regional
Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Genjot Sektor Pertanian hingga Kesehatan, Pemerintah Ingin Masyarakat Rasakan Manfaat Pembangunan di Sumsel

Regional
Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Gubernur Kaltara Terima Penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kemendikbud Ristek

Regional
Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Jangan Lupakan Mereka yang Mengalami Musibah

Regional
Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Pemkot Semarang Raih Opini WTP 7 Kali Berturut-turut, Mbak Ita: Semua Milik Rakyat

Regional
Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Dampingi Pangdam Jaya, Walkot Benyamin Resmikan Dua Koramil Baru di Tangsel

Regional
Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Cerita 2 Petani Milenial yang Sukses Raup Omzet Fantastis dari Berjualan Sayur hingga Kopi

Regional
Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Wisuda 4.095 Petani Milenial, Kang Emil Ingin Ada Tenaga Kerja di Sektor Pertanian Berkelanjutan

Regional
Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Rasio Ketergantungan Penduduk di Kota Metro Capai 42,32 Persen, Siap Menuju Metro Emas 2037

Regional
Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Herman Deru Minta Semua Pihak Dukung Program Sosial dan Pemberdayaan bagi Lansia

Regional
Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Reformasi Birokrasi Jekek di Wonogiri Berhasil, Ketua Komisi III DPR: Sosok Berkelas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com