Petani di Aceh Timur Temukan Granat

ACEH TIMUR, KOMPAS.com – Seorang petani Usman Basyah (47) menemukan granat nanas di kebun miliknya di Desa Alue Ie Mirah, Kecamatan Pante Bidari, Kabupaten Aceh Timur, Sabtu (3/2/2018).

Granat yang sudah berkarat itu diserahkan pada Kepolisian Sektor Pantee Bidari, Aceh Timur, pada Sabtu malam.

“Betul semalam kita terima satu granat dari warga,” kata Kapolsek Pantee Bidari, Ipda Arianto, Minggu (4/2/2018).

Kapolsek mengatakan, awalnya Usman sedang membersihkan kebun pinang tak jauh dari rumahnya. Saat membersihkan kebun itu terlihat granat yang tergeletak begitu saja.

“Lalu dia bawa pulang ke rumah dan memberitahukan ke saudaranya bahwa ada granat. Saudaranya ini Sofyan alias Yan Taxi langsung mengabari polisi soal granat tersebut dan mengantarkannya ke Polsek,” ujarnya.

Granat itu diterima oleh personel piket di Mapolsek. Granat lalu dimasukan ke dalam kardus yang diisi dengan pasir.

“Seterusnya akan diserahkan ke tim penjinak bom Brimob Aramiah, Aceh Timur. Kami apresiasi warga yang menemukan bahan peledak lalu menyerahkan ke polisi. Ada baiknya jangan disentuh dulu untuk menghindari hal-hal yang tak diinginkan,” pungkasnya.