Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Pemuda di Rote Ndao Ditemukan Tewas Terluka di Hutan

Kompas.com - 31/01/2018, 09:41 WIB
Sigiranus Marutho Bere

Penulis


BA'A, KOMPAS.com - Warga Desa Mbokak, Kecamatan Rote Barat Daya, Kabupaten Rote Ndao, Nusa Tenggara Timur (NTT), dihebohkan dengan penemuan jenazah dua orang pemuda warga setempat.

Dua jenazah yang ditemukan itu diketahui bernama Risno Manu dan Mateos Manu.

Kapolres Rote Ndao AKBP Murry Miranda mengatakan, jenazah dua pemuda itu ditemukan di kawasan Hutan Negara, Desa Sanggaoen, Kecamatan Lobalain, Rote Ndao, dengan tubuh terluka.

"Jenazah keduanya ditemukan tadi siang sekitar pukul 11.00 Wita, setelah dicari selama dua hari oleh orangtua dan keluarga keduanya," kata Murry kepada Kompas.com, Selasa (30/1/2018).

Dua pemuda yang merupakan saudara sepupu itu menghilang sejak Minggu (28/1/2018), setelah mencari kerbau yang hilang milik kakek mereka.

"Mereka disuruh oleh kakek mereka untuk mencari kerbau yang hilang. Kerbau berhasil ditemukan di sekitar lokasi Embung Marambu, Desa Oebatu, Kecamatan Rote Barat Daya, sedangkan keduanya menghilang," jelas Murry.

Baca juga: Siswi SMP Tewas Seusai Hubungan Badan, Jenazah Belum Bisa Dipulangkan

Saat ditemukan, baik jenazah Risno Manu maupun Matheos Manu mengalami luka di bagian bawah kepala dan leher. Selanjutnya, jenazah kedua mayat itu tiba di RSUD Ba'a dan diotopsi oleh tim dokter.

"Tidak ada saksi mata di lokasi kejadian karena berada dalam hutan. Saat ini tim Satuan Reskrim Polres Rote Ndao sedang melakukan penyelidikan untuk mengungkap kasus pembunuhan itu," tutur Murry.

Kompas TV Oleh karena itu, keluarga berharap kasus ini bisa diusut hingga tuntas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com