Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pesan Ridwan Kamil untuk Calon Penghuni Pendopo Kota Bandung

Kompas.com - 20/01/2018, 17:35 WIB
Dendi Ramdhani

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wali Kota Bandung Ridwan Kamil resmi meninggalkan rumah dinasnya (Pendopo), Sabtu (20/1/2018). Ridwan pun memberi pesan bagi calon penghuni baru atau wali kota terpilih.

"Pendopo harus jadi rumah rakyat, harus jadi rumah siapapun, ada seminar wayang terbuka, buat turis, tidak ada masalah, ruang pribadi saja yang tidak bisa digunakan," ucap Emil, sapaan akrabnya.

Emil mengaku cukup berat meninggalkan Pendopo Kota Bandung. Sebab, banyak kenangan yang terjadi di rumah bersejarah tersebut. Pendopo juga menjadi saksi lahirnya aneka kebijakan yang membuat Kota Bandung seperti sekarang.

"Secara emosi cukup berat karena sangat betah, tapi hidup adalah kesementaraan, tidak pernah kami menggantungkan hidup selamanya. Setiap ada awal pasti ada akhir perjumpaan ada perpisahan," ujarnya.

Baca juga : Ridwan Kamil Putuskan Pindah Rumah Lebih Awal, Kenapa?

Emil memastikan bahwa Pendopo tetap layak pakai. Sebab, semua barang dan furnitur yang dibeli oleh dana negara tak ia bawa ke rumah barunya.

"Saat jabatan itu sudah, hak dan lain lain kami serahkan lagi, pada saat cuti status saya sebagai warga. Tidak ada masalah. Kemudian semua barang barang tidak ada yang kami bawa kecuali koper dan baju baju pribadi, semua furniture dekorasi yang dibeli oleh dana negara kami tinggalkan," katanya.

Kompas TV Psikopolitis harus dikuasai oleh kandidat untuk mendulang suara.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com