Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dua Eksekutor Pembunuhan Satu Keluarga di Medan Divonis 20 Tahun Penjara

Kompas.com - 16/01/2018, 19:36 WIB

MEDAN, KOMPAS.com - Dua eksekutor pembunuhan satu keluarga di Medan juga menjalani sidang vonis di tempat yang sama dengan Andi Lala, sang otak pembunuhan, di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Jumat (12/1/2018).

Keduanya, Roni Anggara dan Andi Syahputra, divonis 20 tahun penjara.

"Perbuatan para terdakwa tidak hanya menimbulkan korban bagi orang dewasa, yaitu Riyanto Sri Ariyani dan Marni, tetapi juga korban anak-anak, yaitu Naya dan Gilang," kata Ketua Majelis Hakim, Dominggus Silaban, di Ruang Cakra VI, Jumat sore.

Majelis hakim menilai, kedua terdakwa terbubkti turut mengetahui dan membantu Andi Matalata alias Andi Lala menghabisi lima nyawa keluarga Riyanto pada April 2017.

(Baca juga: Kronologi Pembunuhan Satu Keluarga di Medan hingga Penangkapan Pelaku)

Kinara, satu-satunya anggota keluarga yang ditemukan hidup, harus menjalani perawatan intensif di dua rumah sakit, yaitu Rumah Sakit Umum Adam Malik d an Rumah Sakit Bhayangkara selama satu bulan.

"Seorang anak bernama Kinara harus menjadi korban dan menimbulkan trauma seumur hidupnya," ungkap Dominggus.

(Baca juga: Satu Keluarga Dibunuh di Medan, Anak Balita Ditemukan Selamat di Kolong Tempat Tidur)

Perbuatan keduanya dinilai terbukti sah dan meyakinkan melanggar Pasal 340 KUHP jo Pasal 55 ayat (1) ke-1 tentang Pembunuhan berencana.

"Menjatuhkan hukuman masing-masing kepada Roni Anggara dan Roni Syahputra dengan penjara selama 20 tahun," tegas hakim


Berita ini telah tayang di Tribun Medan, Jumat (12/1/2017), dengan judul: Dua Eksekutor Bantu Andi Lala Bunuh Lima Nyawa Keluarga Riyanto Divonis 20 Tahun

 

 

Kompas TV Otak Pembunuhan Satu Keluarga di Medan Ini Diringkus

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com