Hadiri Ngaben Tokoh Golkar Bali, Airlangga Hartarto Kenakan Pakaian Adat Bali

DENPASAR, KOMPAS.com - Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menghadiri upacara Ngaben tokoh Golkar Bali, I Gusti Ketut Adhiputra, pada Sabtu (13/1/2018) di Jero Kelodan, Kerobokan, Kuta Utara, Denpasar, Bali.

Dalam tradisi Bali, Ngaben adalah upacara kremasi atau pembakaran jenazah. Upacara adat Ngaben merupakan ritual yang dilakukan untuk mengirim jenazah pada kehidupan mendatang.

I Gusti Ketut Adiputra adalah tokoh Golkar Bali yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 2009-2014. Jejak politik I Gusti Ketut Adiputra kemudian dilanjutkan putranya, AA Bagus Adi Mahendra alias Gus Adi.

Airlangga tiba di kediaman sekitar pukul 11.00 Wita dengan mengenakan pakaian adat khas Bali. Kepalanya mengenakan udeng dengan ragam warna dipadukan baju putih lengan panjang. Kemudian di bagian bawah mengenakan kain khas Bali yang dikenal dengan saput.

Selain Airlangga, turut hadir dalam upacara Ngaben tersebut Sekjen DPP Golkar Idrus Marham, anggota DPR RI Fraksi Golkar Gde Sumarjaya Linggih, Bambang Susatyo, dan pengurus DPP Golkar.

Mereka kompak mengenakan pakaian adat khas Bali. Upacara Ngaben diawali dengan "penyerahan" jenazah Adhiputra dari pihak keluarga kepada DPP Golkar. Dari DPP, jenazah kemudian diserahkan DPP Golkar kepada masyarakat setempat untuk selanjutnya diantarkan ke setra (pemakaman) setempat untuk menjalani proses Ngaben.

Baca juga: Bentuk Golkar Bersih, Airlangga Disarankan Gandeng KPK

Dalam kesempatan ini, Airlangga menyampaikan belasungkawa mendalam dari keluarga besar Golkar. Menurut dia, almarhum adalah tokoh yang sangat dihormati di Partai Golkar.

"Beliau adalah orang yang kita hormati dan kini meninggalkan kita selamanya. Atas nama Partai Golkar, saya sampaikan turut berdukacita yang mendalam," kata Airlangga.