Jadi Cabup Termuda Pilkada Madiun, Rio Bidik Pemilih Zaman "Now"

MADIUN, KOMPAS.com — Menjadi bakal calon bupati termuda pada Pilkada Madiun 2018, Rio Wing Dinaryhadi (36) membidik pemilih pemuda zaman now. Untuk itu ia menargetkan kemenangan di atas 50 persen dengan sasaran pemilih anak-anak muda.

"Sebagai pengusaha muda saya akan menarget para pemuda untuk bersama-sama memenangkan pertarungan Pilkada Kabupaten Madiun 2018. Apalagi sekarang memasuki pemilih zaman now yang pemilihnya didominasi para pemuda," ungkap Rio seusai mendaftarkan diri di KPU Kabupaten Madiun, Rabu (10/1/2018).

Rio berpasangan dengan mantan Sekda Madiun, Sukiman. Mereka diusung koalisi tiga partai, yakni Partai Gerindra, PKS, dan PPP.

Sebelum mendaftar ke KPU Kabupaten Madiun, paslon Rio-Sukiman menggelar deklarasi di lapangan objek wisata Umbul, Desa Umbul, Kecamatan Dolopo, Kabupaten Madiun, dihadiri ribuan kader partai pengusung.

(Baca juga : Koalisi PDI-P dan PKB Madiun Deklarasikan Paslonnya di Komplek Makam Leluhur)

Paslon yang tenar dengan sebutan Mas Rio-Pak Su ini berjalan kaki  bersama-sama dari rumahnya yang berada sekitar 300 meter dari lokasi deklarasi. 

Tak hanya itu, sebelum deklarasi, Rio menggelar ritual sungkeman untuk meminta doa restu kepada orangtua dan keluarga. Saat prosesi berjalan, sang ayah Yun Harsono, mendoakan agar Rio menjadi pemimpin yang adil dan bijaksana.

"Mantepno atimu. Harus jadi. Mikul duwur mendem jeru. Ngayomi masyarakat sak Madiun," kata Mbah Yun, sapaan akrab Yun Harsono.

Seusai mendaftar di KPU Kabupaten Madiun, Rio mengatakan, sungkeman merupakan tradisi untuk medapatkan restu orangtua. Sebab restu orangtua paling tinggi, karena tanpa mereka tidak ada dirinya. 

Mengenai kemenangan, ia menargetkan suara 55-60 persen. "Kami optimis karena kita cari kawan bukan lawan," ujar Rio.

(Baca juga : Daftar Pilkada Kota Madiun dari Jalur Independen, Dosen UI Naik Sepeda Motor )

Ia pun sudah mempersiapkan diri jika kalah. Ia maupun timnya akan sportif menerima kemenangan dan kekalahan Pilkada Madiun 2018.

Memilih Pak Su

Rio menjelaskan alasannya memilih Pak Su. Baginya, Pak Su merupakan birokrat tulen yang mengerti persoalan pemerintahan. Dengan demikian duetnya dengan Pak Su akan saling melengkapi.

Sedangkan Pak Su, menerima pinangan Mas Rio lantaran sosoknya yang muda dan santun. Apalagi di zaman sekarang, sosok pemuda yang santun dan cerdas jarang ditemukan.

"Saya pun rela men-support menjadi calon wakil bupati karena Mas Rio sebagai sosok pemimpin zaman now," ungkap Pak Su.

Ketua KPU Kabupaten Madiun, Wahyudi menyatakan, paslon Mas Rio-Pak Su sudah memenuhi syarat. Untuk itu pihaknya tinggal meneliti berkas persyaratan yang diajukan keduanya.