Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inspiratif, Bripka Muhamad Arifudin Tularkan Semangat Membaca di Desa Nelayan

Kompas.com - 04/01/2018, 22:29 WIB
Defriatno Neke

Penulis


BUTON SELATAN, KOMPAS.com – Berbekal sepeda motor dinas yang dimodifikasi dengan penambahan bagasi di samping kiri dan kanan, seorang anggota Bhabinkamtibmas, Bripka Muhamad Arifudin, menularkan semangat membaca kepada anak-anak nelayan di Desa Banabungi, Kecamatan Kadatua, Kabupaten Buton Selatan, Provinsi Sulawesi Tenggara.

Panasnya terik matahari tidak menyurutkan niat anggota polisi yang bertugas di Polsek Kadatua ini untuk berjalan menyusuri jalanan desa dengan membawa puluhan buku bacaan yang disimpan di bagasi belakang motor dinasnya.

Anak-anak nelayan di Desa Banabungi yang telah menunggu dari siang mulai menghampirinya ketika polisi ini singgah di tempat berkumpulnya anak-anak.

“Selamat siang, anak-anak. Ayo sini membaca. Banyak buku yang saya bawakan hari ini,” kata Bripka Muhamad Arifudin kepada anak-anak nelayan, Kamis (4/1/2018).

Seusai mengambil buku bacaan tersebut, anak-anak pun mulai membaca buku di atas bale-bale bambu, di bawah rumah panggung, dan teras rumah lainnya.

Setelah dari Desa Banabungi, Bripka Muhamad Arifudin kemudian berjalan menuju ke perkampungan anak nelayan di Desa Banabungi Selatan.

Anak-anak terlihat senang melihat kedatangan polisi ini. Mereka pun berebutan mengambil buku dan membacanya di atas perahu yang ditambatkan di tepi pantai.

“Saya sangat senang dan suka membaca buku yang dibawa bapak polisi ini. Saya suka baca buku cerita,” ujar Iman Salju, seorang anak nelayan.

Baca juga: Kids Zaman Now Kecanduan Gawai, Emak-emak Bikin Kampung Baca

Mayoritas anggota masyarakat Desa Banabungi dan Desa Banabungi Selatan bekerja sebagai nelayan. Kesibukan para orangtua melaut dari pagi hingga esok harinya menyebabkan kurang kepedulian terhadap pendidikan anak mereka.

Walaupun anak-anak nelayan di Desa Banabungi dan Desa Banabungi Selatan ada yang sekolah, tetapi dalam hal membaca masih sangat minim.

Bripka Muhamad Arifudin tergerak hatinya dengan membuat Motor Baca Perpustakaan Keliling untuk anak-anak nelayan di desa tersebut.

“Saya mulai dirikan ini (motor baca) ketika saya ditugaskan sebagai Bhabinkamtibmas di dua desa ini. Saya melihat anak-anak hanya bermain seperti biasa, jadi saya membuat inovasi, di mana anak-anak agar lancar membaca dengan membuat perpustakaan keliling dengan motor baca,” ucapnya.

Ia semakin termotivasi ketika melihat anak-anak nelayan ini giat dan berusaha untuk membaca buku yang dibawanya.

Jenis buku bacaan yang dibawanya bermacam-macam, mulai dari buku cerita, buku pelajaran sekolah, hingga buku pengetahuan lainnya.

“Anak-anak dapat menambah ilmu pengetahuan dengan membaca. Selain menambah wawasan untuk anak-anak nelayan, juga sebagai modal generasi mereka ke depan. Dengan banyak membaca sebagai jendela dunia untuk menuju era modern ke depan,” tutur Muhamad Arifudin.

Walaupun demikian, ada kendala yang dihadapinya, yaitu kurangnya buku bacaan yang dibawa saat ini. Maka dari itu, ia berharap ada sumbangan buku baru buat anak-anak nelayan di dua desa tersebut.

Kompas TV Nah ternyata, di Desa Bayalangu Lor, Kabupaten Cirebon, ada salah satu kegiatan pustaka keliling yang menyediakan buku terutama bagi anak-anak.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com