Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Jumlah Tunggakan Siswi SMAN 3 Lamongan yang Surati Ahok

Kompas.com - 03/01/2018, 16:36 WIB
Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com — SMAN 3 Lamongan, Jawa Timur, mencatat tunggakan FM (18) Rp 2 juta. Biaya itu adalah biaya bantuan untuk sekolah yang disepakati oleh komite sekolah. Biaya tersebut dianggap lunas saat FM mengambil ijazahnya pada 28 Desember lalu.

"Kalau punya tunggakan bukan berarti siswa tidak bisa ambil ijazah karena ijazah adalah hak siswa. Sekolah tidak berhak mempersulit," kata Kepala Dinas Pendidikan Jatim Saiful Rahman, Rabu (3/1/2018).

Saiful membantah pemberian ijazah itu karena  beredarnya berita tentang FM yang berkirim surat dan berkeluh kesah kepada Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok akibat tidak bisa mengambil ijazah. Surat itu menjadi viral beberapa hari terakhir ini.

"Bukan karena ada berita Ahok. Karena sejak awal memang kami sudah hilangkan pungutan," ucapnya.

(Baca juga: Siswi yang Menyurati Ahok: Keluarga Belum Punya Uang Makanya Tak Berani ke Sekolah )

FM, sambung dia, sudah dinyatakam lulus sejak Mei 2017. Namun, menurut laporan dari sekolah yang diterimanya, FM belum pernah datang ke sekolah untuk pembubuhan tanda tangan dan cap tiga jari.

Saiful mengaku tidak tahu mengapa FM tidak pernah datang ke sekolah untuk mengambil ijazah. "Mungkin FM takut dan mengira akan ditagih tunggakannya," tutur Saiful.

FM yang mengaku pengagum sosok Ahok sempat menuliskan curhatnya di sebuah surat yang dikirimkan kepada Ahok yang saat ini berada dalam penjara. Dia berkeluh kesah tidak dapat mengambil ijazah karena masih memiliki tunggakan di sekolah.

FM sengaja tidak mengambil karena menurut dia, namanya tunggakan harus diselesaikan sebelum mengambil ijazah.

(Baca juga: Siswi SMA 3 Lamongan Akui Kirim Surat ke Ahok, Ini Ceritanya... )

Dari dalam penjara, Ahok pun membalas surat FM yang lantas memerintahkan orang dekatnya untuk melunasi tunggakan FM agar bisa mengambil ijazah. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Pj Gubri Ajak Pemkab Bengkalis Kolaborasi Bangun Jembatan Sungai Pakning-Bengkalis

Regional
Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Diskominfo Kota Tangerang Raih Penghargaan Perangkat Daerah Paling Inovatif se-Provinsi Banten

Regional
Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Fakta dan Kronologi Bentrokan Warga 2 Desa di Lombok Tengah, 1 Orang Tewas

Regional
Komunikasi Politik 'Anti-Mainstream' Komeng yang Uhuyy!

Komunikasi Politik "Anti-Mainstream" Komeng yang Uhuyy!

Regional
Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Membedah Strategi Komunikasi Multimodal ala Komeng

Regional
Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Kisah Ibu dan Bayinya Terjebak Banjir Bandang Berjam-jam di Demak

Regional
Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Warga Kendal Tewas Tertimbun Longsor Saat di Kamar Mandi, Keluarga Sempat Teriaki Korban

Regional
Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Balikpapan Catat 317 Kasus HIV Sepanjang 2023

Regional
Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Kasus Kematian akibat DBD di Balikpapan Turun, Vaksinasi Tembus 60 Persen

Regional
Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Puan: Seperti Bung Karno, PDI-P Selalu Berjuang Sejahterakan Wong Cilik

Regional
Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Setelah 25 Tahun Konflik Maluku

Regional
BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

BMKG: Sumber Gempa Sumedang Belum Teridentifikasi, Warga di Lereng Bukit Diimbau Waspada Longsor

Regional
Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Gempa Sumedang, 53 Rumah Rusak dan 3 Korban Luka Ringan

Regional
Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di 'Night Market Ngarsopuro'

Malam Tahun Baru 2024, Jokowi Jajan Telur Gulung di "Night Market Ngarsopuro"

Regional
Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Sekolah di Malaysia, Pelajar di Perbatasan Indonesia Berangkat Sebelum Matahari Terbit Tiap Hari

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com