75 Gong Disiapkan di Car Free Night Solo Menggantikan Kembang Api dan Petasan

SOLO, KOMPAS.com - Puluhan ribu pengunjung Car Free Night memadati sepanjang Jalan Slamet Riyadi Solo, Jawa Tengah, Minggu (31/12/2017) malam. Sebanyak 75 gong telah disiapkan untuk menggantikan petasan dan kembang api guna menandai peralihan tahun.

Dalam perayaan malam tahun baru 2017 Pemkot Surakarta juga menyediakan lima panggung hiburan bagi para pengunjung Car Free Night. Lima panggung hiburan tersebut berada di depan Diamond, Solo Grand Mal, Plaza Sriwedari, Ngarsopuro dan Bundaran Gladag.

Kepala Dinas Pariwisata (Disparta) Kota Solo, Anggoro Hexa mengungkapkan, untuk menggantikan kembang api dan petasan memang telah disiapkan 75 gong.

Gong tersebut dipasang di beberapa titik di sepanjang Jalan Slamet Riyadi. Gong tersebut akan dibunyikan pukul 00.00 WIB untuk menandai bergantinya tahun 2017 menuju tahun 2018.

"Ada 75 gong kita siapkan untuk acara malam Tahun Baru menggantikan kembang api atau petasan," kata Hexa.

Hexa menjelaskan, bukan tanpa alasan kenapa Pemkot memilih gong untuk menggantikan kembang api dan petasan di malam pergantian tahun tersebut. Gong merupakan sebuah alat musik tradisional. Gong juga bagian instrumen terbesar pada gamelan.

Sementara angka 75 dalam jumlah gong tersebut mengandung makna pertolongan dari Tuhan. Sehingga 2018 merupakan tahun lebih baik dari tahun 2017. Kehidupan manusia juga menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya.

"Ada lima panggung hiburan. Sebagian besar hiburan yang disajikan ini adalah kesenian daerah," bebernya.

Kasatlantas Polresta Surakarta, Kompol Imam Syafii mengungkapkan, kemacetan arus lalu lintas selama pelaksanaan Car Free Night hanya terdapat di beberapa titik. Namun demikian, sudah ada petugas yang diturunkan untuk mengatur kepadatan arus lalu lintas tersebut.

"Karena beberapa wilayah sudah ada kegiatan Car Free Night sendiri sehingga dapat memecah kepadatan arus lalu lintas di Solo," paparnya.