Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pilkada Bengkulu, Perwira TNI Ini Lepas Karir dan Maju Independen

Kompas.com - 25/12/2017, 07:12 WIB
Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com - Perwira menengah Mayor (Inf) David Suardi yang kini menjabat Kepala Penerangan Korem (Kapenrem) 041 Garuda Emas, Provinsi Bengkulu menyatakan siap melepas karir militernya untuk maju dalam Pemilihan Wali Kota Bengkulu 2018.

"Saya serius maju dalam pencalonan Wali Kota Bengkulu berpasangan dengan M. Baksir dari jalur independen," kata David, Sabtu (23/12/2017).

Sebelumnya David bersama bakal calon wakilnya telah mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Bengkulu bermodalkan 22.498 dukungan KTP dari masyarakat.

"Saat ini KPU verifikasi dukungan dan kami sudah siapkan 10.000 KTP dukungan cadangan bila diperlukan," tambahnya.

Baca juga : Kisah Memprihatinkan Siswa dan Guru di Pedalaman Bengkulu

David merupakan Akabri angkatan tahun 1999. Rencana maju dalam Pilwakot Bengkulu merupakan panggilan jiwanya karena terketuk hendak membangun Bengkulu sebagai kota kelahirannya.

"Selama 20 tahun saya di militer bertugas di banyak tempat saya selalu pantau perkembangan Bengkulu, saya berkeinginan mengabdi," ujarnya.

Sebelumnya, ia telah mengonsultasikan niat tersebut pada keluarga, teman satu angkatan Akabri hingga komandan dan Danrem.

Baca juga : Di Bengkulu, Cara Berpakaian Pun Akan Diatur dalam Raperda

"Semua men-support saya, saya sudah siap lahir batin untuk mengabdi di Kota Bengkulu," tegasnya.

Ia mengatakan bila terpilih dirinya akan fokus pada penungkatan Sumber Daya Manusia (SDM), ekonomi kecil dan menengah, pendidikan dan pariwisata.

Syarat minimal untuk Pilkada Kota Bengkulu dari jalur independen tahun 2018 berdasarkan aturan sebanyak 8,5 persen dari Jumlah Daftar Pemilih Tetap pilkada Kota Bengkulu adalah 22.498 dukungan dari 264.000 pemilih yang masuk DPT.


Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com