Natal dan Tahun Baru, Pengelola Bromo Tengger Semeru Bagikan Kantong Plastik

MALANG, KOMPAS.com — Pengelola Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) Jawa Timur mulai mengantisipasi lonjakan wisatawan saat libur Natal dan Tahun Baru 2018.

Selain antisipasi pengamanan wisatawan, pengelola juga mengantisipasi supaya wisatawan tidak membuang sampah sembarangan dengan membagikan kantong plastik.

Kepala Balai Besar TNBTS John Kenedie mengatakan, dari sisi pengamanan, pihaknya sudah mempersiapkan 251 personel yang terdiri dari petugas TNBTS, TNI-Polri, dan pemerintah setempat.

"Persiapan pengamanan kita kerja sama dengan aparat keamanan, pihak kecamatan, dinas kesehatan, dan mitra kita," katanya dalam konferensi pers di Kantor Balai Besar TNBTS, Kota Malang, Rabu (20/12/2017).

(Baca juga: Menuai Protes, TNBTS Pertahankan Tugu Nama di Gunung Bromo )

John menjelaskan, 251 personel pengamanan itu akan dibagi dalam empat titik. Yakni di Pos Tengger Lautan Pasir, Kabupaten Probolinggo, sebanyak 72 personel; pintu masuk Wonokitri, Kabupaten Pasuruan, 52 personel; lalu di pintu masuk Coban Trisula, Kabupaten Malang, 54 personel; dan pintu masuk pendakian ke Gunung Semeru di Ranu Pani, Kabupaten Lumajang, 73 personel.

John berharap tidak ada kejadian alam yang membahayakan selama masa libur Natal dan Tahun Baru 2018. "Saya mengharapkan tidak ada peristiwa apa-apa," ucapnya.

Selain pengamanan, pihaknya juga mengantisipasi pengunjung supaya tidak membuang sampah sembarangan.

John mengaku sudah mempersiapkan kantong plastik yang akan dibagikan kepada pengunjung. Pengunjung bisa menyimpan sampahnya untuk sementara di kantong plastik tersebut.

"Kita menyiapkan kantong-kantong plastik bagi pengunjung yang tidak membawa kantong plastik untuk sampah. Kita stop mobilnya, kita tanya, ada plastik atau tidak. Kalau tidak ada, kita kasih," ungkapnya.