Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gempa Bumi Rusak 233 Rumah di Bengkulu

Kompas.com - 07/12/2017, 07:47 WIB
Firmansyah

Penulis

BENGKULU, KOMPAS.com - Gempa berkekuatan 5,1 skala rhicter (SR) yang mengguncang Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu, Rabu (6/12/2017) pukul 03.30 WIB, merusak 233 rumah di Kecamatan Lebong Atas dan Pelabai, Kabupaten Lebong.

Data ini diambil dari hasil monitoring antara Babinsa dan kepolisian setempat. Kapolsek Lebong Atas, Ipda Kuat Santosa menyebutkan, 233 rumah yang rusak terbagi dalam tiga kategori, yakni rusak ringan, sedang, dan berat.

Menurut monitoring, rumah rusak ringan sebanyak 119 unit, rusak sedang 72 unit, dan rusak berat mencapai 42 unit. "Di dua kecamatan itu hanya dua desa yang tidak ada rumah penduduk mengalami kerusakan," kata Santosa.

Selain ratusan rumah yang rusak, terdapat satu anak berusia 9 tahun yang mengalami luka ringan karena tertimpa runtuhan. Kini anak tersebut tengah ditangani tim medis.

(Baca juga : Saat Gempa Bengkulu, Wisatawan di Pulau Tikus Dengar Suara Dentuman Keras )

Sementara itu, hasil pemantauan TNI, selain rumah, masjid agung di Kabupaten Lebong dan kantor Koramil juga rusak.

Kepala Penerangan Korem 041/Garuda Emas Bengkulu Mayor Inf David Suardi dalam keterangan tertulisnya menyebutkan, beberapa rumah warga, masjid, dan kantor Koramil mengalami kerusakan ringan.

"Gempa mengakibatkan rusaknya Koramil 07/Lebong Atas. Tembok kanan dan kiri kantor Koramil bagian atas retak, sedikit berlubang. Rumah warga dan Masjid Agung Sultan Abdullah rusak pada dinding keramik," pungkasnya.

Kompas TV Petugas mencatat masih ada gempa vulkanik baik dalam maupun dangkal.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com