YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Hujan deras yang mengguyur wilayah Gunungkidul, Yogyakarta, selama dua hari berturut-turut, membuat sejumlah titik banjir. Akibatnya, sekolah dan akses menuju lokasi wisata pantai terendam banjir.
Bahkan, puluhan KK di Dusun Wonosari dan Dusun Padangan, Desa Banjarejo, Tanjungsari, Gunungkidul, harus mengungsi.
Camat Tanjungsari Rahmadian Wijayanto mengatakan, banjir datang tiba-tiba Selasa (28/11/2017) pagi. Akibatnya, 16 KK di Dusun Padangan mengungsi ke rumah tetangga yang berada di lokasi lebih tinggi.
"Ketinggian saat ini sekitar perut orang dewasa, sehingga tidak bisa beraktivitas di sekitar rumahnya," ujarnya kepada Kompas.com, Selasa (27/11/2017).
(Baca juga : Hujan 14 Jam di Wonogiri, 40 Rumah Terendam Banjir, Jalan Terputus)
Di Dusun Wonosari, terdapat 12 KK yang terisolasi. Lokasi yang berada jauh dari pemukiman warga menyebabkan petugas sulit mengevakuasi ke lokasi terdekat.
"Kami berharap mereka mau mengungsi di lokasi yang banyak orangnya, karena mereka terisolasi. Padahal lokasi jauh dari pemukiman, hanya 12 KK itu," ucapnya.
"Kita sudah berkoordinasi agar penanganannya lebih cepat, saat ini juga sedang didata kebutuhan yang diperlukan masyarakat," tuturnya.
(Baca juga : Ratusan Penumpang Kereta di Blitar Batalkan Perjalanan akibat Banjir di Porong Sidoarjo )
Kepala Dusun Padangan, suranto mengatakan, rumah warga mulai terendam sejak Senin (26/11/2017) petang. Puncak ketinggian air terus terjadi hingga pagi tadi.
"Warga sudah diintruksikan untuk mengungsi," ucapnya.
Data TRC BPBD Gunungkidul, sejumlah wilayah lainnya juga terendam banjir. Seperti Kecamatan Semanu. Di kecamatan tersebut, beberapa rumah dan SMP Saptosari terendam banjir. BPBD hingga kini masih mendata mengingay cuaca ekstrim yang masih sering terjadi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.