Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Ogan Ilir, Bunga Rafflesia Ditemukan Tumbuh di Samping Rumah Warga

Kompas.com - 28/11/2017, 09:24 WIB
Amriza Nursatria

Penulis


INDRALAYA, KOMPAS.com - Warga Dusun 3 Desa Pulau Semambu, Kecamatan Indralaya Utara, Ogan Ilir, Sumatera Selatan, heboh. Sebab, di halaman samping rumah milik Galih Pramedya Putra tumbuh bunga yang mengeluarkan bau busuk seperti bangkai yang dikenal dengan bunga rafflesia.

Bunga yang biasanya tumbuh di hutan-hutan di Provinsi Bengkulu itu kali pertama ditemukan oleh Galih pada Jumat (24/11/2017) sore.

Bunga bangkai atau bunga rafflesia itu saat ini sudah mekar sempurna dengan warna merah marun.

Menurut Galih, dia adalah orang yang kali pertama menemukan bunga itu saat mencium bau busuk yang menyengat dari samping rumahnya. Kemudian, dia memeriksa sumber bau itu dan menemukan sekuntum bunga berwarna merah marun yang dikerumuni lalat.

Saat ditemukan kali pertama, bunga itu masih menguncup dan belum mengembang seperti saat ini.

Lalu Galih membersihkan lokasi sekitar bunga yang masih penuh semak belukar untuk memudahkan warga yang ingin melihat bunga langka tersebut.

“Saat saya tahu bahwa bau menyengat berasal dari bunga bangkai yang ada di samping rumah saya, langsung sekitar lokasi bunga saya bersihkan agar bunga mudah dilihat oleh warga yang hendak melihat,” kata dia.

Ketika diukur, bunga itu memiliki lebar 40 cm dan tinggi 45 cm. Di antara kuncup dan bunga terdapat batang yang berwarna merah dengan titik-titik seperti serbuk berwana kuning.

Baca juga: Bunga Rafflesia Berkelopak 6 Mekar Sempurna di Bengkulu

Adanya temuan bunga itu menarik perhatian warga dan pelajar. Terbukti hari ini sejumlah pelajar SLTP setempat tertarik dan datang untuk melihat bunga langka tersebut. Para pelajar itu juta tak lupa berfoto di dekat bunga tersebut.

“Pengin tahu dari dekat bentuk bunga bangkai yang selama ini hanya tahu dari buku dan televisi saja,” kata salah satu pelajar.

Hingga hari ini, masih banyak warga Ogan Ilir yang datang untuk melihat bunga yang sudah masuk ke fase layu tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com