Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Deddy Mizwar Pilih Jadi Kader Demokrat, Ini Tanggapan Partai Gerindra

Kompas.com - 23/11/2017, 16:35 WIB
Putra Prima Perdana

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com - Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar batal menjadi kader Partai Gerindra. Ia lebih memilih menjadi kader Partai Demokrat, menjelang Pilkada Jabar 2018

Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Gerindra Jabar Mulyadi mengatakan, partainya menghormati keputusan pria yang akrab disapa Demiz tersebut.

Diberitakan sebelumnya, Partai Gerindra dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sepakat mengusung pasangan Demiz-Ahmad Saikhu dengan syarat Demiz bergabung menjadi kader Partai Gerindra.

Namun di tengah jalan, partai bentukan Prabowo Subianto tersebut mencabut dukungan lantaran rencana kaderisasi Demiz tidak kunjung terealisasi. 

“Kami menghormati keputusan Pak Demiz menjadi kader Demokrat yang konon beliau pendiri Partai Demokrat. Itu hak Pak Demiz dan kita hormati,” kata Mulyadi saat ditemui di Kantor DPD Partai Gerindra Jawa Barat, Jalan PHH Mustopha, Kota Bandung, Kamis (23/11/2017).

(Baca juga : Partai Demokrat Ikut PKS Usung Pasangan Deddy Mizwar-Ahmad Syaikhu)

Mulyadi menjelaskan, keputusan Demiz menjadi kader Partai Demokrat tidak membuat partainya kecewa. Gerindra masih membuka peluang untuk mendukung Demiz di Pilkada Jawa Barat 2018 dengan syarat pasangannya harus kader Partai Gerindra.

“Tidak ada istilah kecewa beliau tidak jadi kader Gerindra. Gerindra tetap berpegang penuh terhadap parameter yang diharapkan ketua umum kami, kandidat harus dari kader. Siapa kandidatnya itu nanti hak prerogratif Pak Prabowo,” ungkapnya.

Selain itu, Partai Gerindra masih membuka peluang untuk bergabung dengan Partai Demokrat, PKS, dan PAN yang telah sepakat mendukung Demiz.

“Secara kebersamaan Gerindra masih memungkinkan untuk bersama-sama selama apa yang harus dijalankan Gerindra Jabar sesuai dengan arahan ketua umum yaitu memperjuangkan kader Gerindra menjadi kandidat (cagub atau cawagub),” tuturnya. 

Kompas TV Pilgub 2018 Jatim dan Jabar mulai ramai dukungan partai-partai
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com