Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Kemacetan Acara "Ngunduh Mantu", Polda Sumut Bentuk Tim Khusus

Kompas.com - 23/11/2017, 16:00 WIB
Kontributor Medan, Mei Leandha

Penulis

MEDAN, KOMPAS.com - Direktorat Lalu Lintas Polda Sumut membentuk tim pengurai kemacetan dalam rangka pengamanan resepsi putri Presiden Joko Widodo di Kota Medan. Antisipasi kemacetan arus lalu lintas akibat acara Horja Siriaon atau pesta adat Muhammad Bobby Afif Nasution dengan Kahiyang Ayu Siregar pada 24 sampai 26 November 2017 dimulai dari Jalan Gagak Hitam, tepatnya di seputar MICC, sampai lokasi acara.

Kepala Bidang Humas Polda Sumut Kombes Rina Ginting mengatakan, tim terdiri dari 30 personel, 14 di antaranya adalah polwan. Tim ini dikendalikan oleh AKP Welly Muchtar, lengkap dengan kendaraan roda dua dinas.

"10 unit NMax dikendarai polwan, 16 trail dikendarai Polki Dit Lantas Polda Sumut. Tim akan semaksimal mungkin melakukan mobile di sekitar rute MICC hingga ke Kompleks BHR untuk memastikan tidak terjadi kemacetan, penumpukan orang, dan kendaraan mulai 23 sampai 26 November 2017," kata Rina, Kamis (23/11/2017).

Rina memastikan tidak ada penutupan arus lalu lintas sepanjang Jalan Ringroad-Gagak Hitam. Namun, akan dilaksanakan rekayasa lalu lintas selama acara Kirab Budaya pada Minggu (26/11/2017), yang start dari MICC menuju BHR.

"Rekayasa lalu lintas dengan mengurai arus dari Jalan Gatot Subroto yang memasuki Ringroad diarahkan ke Jalan Gelatik, Jalan Bangau, Jalan Merpati, Jalan Merak, Jalan Kasuari, Jalan Balam, dan Jalan Bayu yang akan tembus di Jalan Setia Budi," ucap dia.

Kemudian, selama kirab budaya berlangsung, arus lalu lintas dari Jalan Ngumban Surbakti menuju jalan Gatot Subroto akan diurai masuk ke Jalan Bunga Asoka, Jalan Sunggal, tembus di Jalan Sunggal-Pinang Baris. Rina memperkirakan pelaksanaan kirab berlangsung selama satu jam, mulai pukul 09.00 sampai 10.00 WIB.

"Diharapkan kepada para pemakai jalan di seputar Jalan Ringroad pada saat acara kirab budaya menggunakan jalan alternatif lainnya," ujar dia.

Baca juga: Permintaan Gibran dalam Ngunduh Mantu Kahiyang-Bobby

Sementara itu, Dirlantas Polda Sumut Kombes Heru Prakoso mengatakan, tim pengurai kemacetan dibentuk demi terciptanya Kamtibselcar Lantas di wilayah Kota Medan. Pihaknya telah menyiapkan rekayasa arus lalu lintas saat kirab budaya berlangsung.

Pengalihan arus lalu lintas bertujuan untuk menghindari kemacetan, khususnya di Jalan Ringroad. Tak hanya itu, rekayasa lalu lintas juga diberlakukan di dalam Kompleks Perumahan Bukit Hijau Regency.

“Nanti waktu puncak acara Ngunduh Mantu pada hari Minggu, khusus arus lalin di Kompleks Setia Budi Indah yang biasa digunakan dua arah, demi kelancaran arus lalu lintas dijadikan satu arah,” kata Heru.

Guna mengantisipasi hal-hal yang dapat mengganggu jalannya acara, Ditlantas Polda Sumut telah menyiagakan personel lantas, baik dari Satlantas Polrestabes Medan maupun Polsek, jajaran di sepanjang Jalan Ringroad.

“Semua persiapan sudah rampung. Berbagai rencana antisipasi telah dikoordinasikan, semoga acara dapat berjalan aman dan lancar,” kata dia.

Kompas TV Mobil golf bermotif ulos Tapanuli yang akan menjadi kendaraan yang mengangkut Presiden Joko Widodo dan istrinya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com