Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kalah Sama Istri, Ganjar Berkilah Sering Diajak "Wefie"

Kompas.com - 19/11/2017, 20:14 WIB

MAGELANG, KOMPAS.com - Gubernur Jateng, Ganjar Pranowo ikut memeriahkan Bank Jateng Borobudur Marathon (BJBM) di kompleks Candi Borobudur, Kabupaten Magelang, Minggu (19/11/2017) pagi.

Orang nomor satu di Jateng ini mengikuti nomor 10 kilometer bersama istrinya, Siti Atiqoh Ganjar Pranowo dan 6 ribuan peserta lain.

Meski start bersama, namun Ganjar harus mengakui kehebatan istrinya. Sebab, Atiqoh lebih dulu finish dengan catatan waktu 1 jam 20 menit. Sementara Ganjar baru bisa menyentuh finish dengan catatan waktu 1 jam 50 menit. Padahal, keduanya sama-sama mengikuti ajang lari 10K.

"Soalnya tadi pas lari saya banyak diajak selfie sama peserta lainnya. Jadi 10 K itu larinya hanya 1K, sisanya selfie dan ngobrol sama peserta," katanya usai menyentuh garis finish.

Baca: Ikut 10K Borobudur Marathon 2017, Ganjar Pranowo Yakin Kuat

Borobudur Marathon 2017 ini lanjut dia memang bukan ajang lomba lari. Namun, ajang ini lebih seperti ajang piknik sambil lari.

"Ya mudah-mudahan dengan kegiatan ini pariwisata di Jawa Tengah dapat semakin meningkat kunjungan wisatawan asingnya. Kan tujuan ajang ini untuk itu," ujarnya.

Ditanya kondisinya, Ganjar mengaku sedikit ngos-ngosan. Tapi ia mengatakan sangat senang karena lari dengan pemandangan alam Magelang yang luar biasa.

"Penginnya ikut yang full marathon (42 kilometer). Tapi saya atlet yang tahu diri," ucapnya.

Baca: Hujan Tak Surutkan Semangat peserta Borobudur Marathon 2017

Ganjar menilai, gelaran BJBM tahun ini lebih meriah dan tertata dari sebelumnya. Dia pun berharap, BJBM tahun depan bisa lebih sempurna.

"Saya senang penyelenggaraan tahun ini lebih tertatan dan meriah. Bahkan promosinya sampai Tokyo Marathon dan pendaftarannya bisa lewat online. Semoga persiapan tahun depan bisa lebih awal," ungkapnya.

BJBM kali ini diikuti 8.754 peserta. Sebanyak 178 orang diantaranya berasal dari luar Indonesia. Yang paling banyak dari Kenya, yakni 51 orang. Disusul Malaysia 23 orang, Amerika Serikat 20 orang, Singapura 12 orang, dan Jepang 12 orang.

Yang menarik, ada peserta dari Jepang yang telah berusia 84 tahun. Dia menang memburu ajang marathon yang digelar di seluruh penjuru dunia. Tahun ini, dia berambisi untuk menaklukan trek BJBM. (KONTRIBUTOR JAWA TENGAH/ ANDI KAPRABOWO).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com